Chapter 3

363 27 5
                                    

abaikan typo❗
825 word

°

°

°

setelah kepergian Jaehyun dan Taeyong sekarang hanya tinggal mereka bertiga di dalam rumah besar sambil mengerjakan tugas yang masih belum selesai

•Jam 23:56

"chan lo nginep disini aja gimana, lagian besok kan hari minggu" tanya Jaemin ke Haechan

"wait, gua tanya bokap gua dulu" ucap Haechan sambil merogoh kantongnya, lalu menghubungi seseorang

"halo mom, echan malam ini izin nginep dirumah temen echan boleh ga mom besok kan hari minggu" ucap Haechan kepada Mommynya

"boleh tapi jangan ngerepotin orang sana ya" jawab mommynya

"yess, okeyy mom, echan sayang mommy banyak banyak muahhh" ucap Haechan

"iyaa jangan begadang loh yaa" ucap mommy Haechan lalu mematikan telfonya

"mauu jugaa dong dicium echan" ucap Jaemin sambil memonyongkan bibirnya

"dih ogahh mending gua nyium pohon daripada lo" ucap Haechan

"duh kok kak melk ga ngechat aku yah? eh palingan kecapean mangkanya tidur, lagian ini udah malam" gumam Haechan di dalam hati

"woe chan? WOEE CHANN! " panggil Jeno

"e-eh iya no kenapa? " tanya Haechan

"malah ngelamun gantian lo yang nulis gw sama Jaemin udah" ucap Jeno

"iya iyaa" ucap Haechan

hening, tidak ada yang membuka suara sama sekali, sedangkan Jaemin dan Jeno memandangi Haechan yang sedang mengerjakan tugas dengan sangat fokus yang malah terlihat lucu dimata mereka, dan akhirnya Haechan selesai menulis dan merebahkan tubuhnya dikursi, tiba tiba Jaemin pun bersuara

"chan lo pengen maen ga? " tanya Jaemin kepada Haechan

"maen apaan malem malem gini"ucap Haechan

"lo mau kagaa, nanti kalo maen lo dapet ice cream dari kita"ucap Jaemin, Haechan yang mendengar kata ICE CREAM pun langsung terduduk dari tidurnya lalu menganggukan kepalanya dengan semangat

" iyaa echan mau naa"jawab Haechan

"oke ayoo" ucap Jaemin dan Jeno bersamaan dengan tersenyum tipis

Jeno menggendong Haechan ala bridal style lalu melemparkannya keatas kasur

eitss sebelum itu yang masih dibawah umur skip aja yaa
°
°
°
oke lanjutt

eitss sebelum itu yang masih dibawah umur skip aja yaa °°°oke lanjutt

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

* kamar Jeno *

"aww anj punggung gua sakit" ringis Haechan, Jeno dan Jaemin berjalan mendekat ke arah Haechan

"kasar banget mulutnya gua sumpel pake penis gua aja gimana" ucap Jaemin sambil tersenyum

"d-dih a-apasi na kok ngomong gitu" gugup Haechan

"kita mau main apa emangnya?" tanya Haechan sedikit takut saat melihat tatapan mereka yang terlihat lapar?

"main kuda kudaan" ucap Jeno yang sedang mengambil ikat pingganya, ia cengkram kedua tangan Haechan menjadi satu lalu ia ikat kan ke lengan Haechan.

Haechan yang mendengar kata kuda kudaan pun sedikit bingung namun wajah bingungnya itu malah membuat kedua saudara kembar itu semakin tak sabar untuk menerkam pemuda manis itu, tanpa ia sadari kini tangannya telah di ikat oleh Jeno

"Jen lepasin ngapain pake di iket segala sih" ucap Haechan sambil meronta ronta, tanpa aba aba Jaemin langsung melumat bibir plum milik Haechan, Haechan terkejut ia melebarkan matanya, ia memberontak tapi tertahan oleh Jaemin yang fisiknya sangat berbeda jauh darinya

"eumm" lenguhan kecil dari si manis yang membuat libido dua saudara itu makin menjadi jadi

Haechan memukul mukul dada Jaemin menandakan ia kehabisan oksigen sedangkan Jaemin yang sadar akan tindakan Haechan pun langsung melepaskan ciumannya, meskipun tidak rela sedangkan Haechan ia langsung meraup oksigen dengan sangat buru buru

"anj lo ya! apa maksud lo kayak gitu Jung Jaemin" marah Haechan

"karena kita suka sama lo" ucap Jaemin dengan santainya, Haechan terkejut

"a-apa gausa b-bercanda deh Jaem hahaha"ucap Haechan sedikit gugup dengan tawa terpaksanya
Jeno menarik kaki Haechan hingga Haechan kini berada di pangkuan Jeno dan di belakangnya ada Jaemin yang sedang memeluknya

"Chan kita suka sama lo dari SMP asal lo tau, tapi lo malah pacaran sama Mark" ucap Jeno yang berada di depannya, Haechan terkejut part dua

"k-kalian lagi ngeprank gua kan" ucap Haechan

"kita serius Chan" ucap Jaemin dengan wajah yang menatap Haechan dengan datar

"tapi gua kan udah punya pacar" ucap Haechan

"gw ga peduli intinya kita udah ngungkapin perasaan kita yang udah lama kita pendem" ucap Jeno, Haechan tersenyum
Jeno dan Jaemin gemas saat melihat senyuman Haechan yang bagi mereka itu sangat cantik

Jaemin pun memasukkan tanganya ke dalam seragam milik Haechan dan memainkan niple pink yang sedikit menonjol

"enggh" desah tertahan Haechan namun masih terdengar oleh keduannya, Jeno tak tinggal diam ia mulai menelusuri leher jenjang mulus milik Haechan

"le-lepasinnn engh j-jangan ginihh" ucap Haechan terbata bata karena sensasi aneh yang menjalar ditubuhnya
mereka berdua seolah menulikan pendengaran menghiraukan racauan Haechan

"ahh" desah Haechan yang sudah tidak kuat untuk menahannya karen lehernya tiba tiba digigit oleh Jeno yang menimbulkan bekas kemerahan di lehernya
Jaemin mulai melepasi kancing kemeja Haechan tanpa Haechan sadari lalu melemparnya ke sembarang arah

"shh eunghh" haechan mengigit bibir bawahnya agar tidak mengeluarkan suara laknatnya ketika Jeno mulai menyusu di dada kanan nya sedangkan Jaemin menjilati telinga kiri haechan yang dimana telinga adalah titik sensitif nya

-SKIDIPAPAP NYA CHP DEPAN YAW-😁

MAAF BANGET MAN TEMAN AKU GABISA BIKIN PART WLEOWLEO JADI KALO JELEK MAAPIN YAA

LANJUT GA NIHH MWEHEHEHE
AYOO VOTES BIAR AKU SEMANGAT 🔛🔥

-

-

-

MAAF BANGET KALO CERITANYA GA MENARIK, INI CUMA GABUT DOANG😁

 " te llevaré " FT [ NOMINHYUCK ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang