BL_Rebirth of daily life in the 1970s

17

Keesokan paginya, Song Fengchen keluar untuk meminjam gerobak sapi dari tim produksi.

Keluarga Chen sibuk dengan urusan yang berkaitan dengan keset air yang mengalir.

Promosi bos keluarga Chen sangatlah penting. Sebagai gambaran, ketika ia menjadi kapten brigade produksi, meskipun ia menerima subsidi lebih dari sepuluh yuan dari negara setiap bulannya, pada hakikatnya ia tetaplah seorang petani dan bukan seorang penyelenggara negara. Namun lain halnya jika Anda menjadi wakil sekretaris komune. Anda mendapatkan makanan kerajaan dengan cara yang serius. Jika Anda bekerja dengan baik, secara alami Anda akan memiliki banyak kesempatan untuk naik.

Secara lebih luas, putra tertua dari keluarga Chen telah menjadi wakil sekretaris komune, yang dapat dianggap sebagai tokoh kuat di desa terdekat Shiliba. Dengan dia yang bertanggung jawab atas komune, mari kita tidak membicarakan apakah dia akan mendapat pujian atau tidak, tapi mari kita bicara tentang penduduk desa Desa Yuexi di masa depan. Jika ingin melakukan sesuatu, setidaknya ada satu jalan keluar lagi.

Setiap orang bersedia untuk melakukan hal yang sama. Tidak, saat fajar, keluarga Chen menjadi hidup, dengan orang-orang memberi selamat, membantu orang-orang datang dan pergi.

Beginilah cara Song Fengchen dibangunkan.

Di masa lalu, ketika Song Fengchen harus melakukan sesuatu, dia akan melakukannya
meminta bantuan keluarga Chen, tetapi sekarang mereka terlalu sibuk untuk melakukan apa pun, jadi Song Fengchen tidak mengganggunya.

Memasuki gubuk jerami tempat tim produksi berada, penanggung jawab gerobak sapi adalah akuntan tim produksi. Nama belakangnya adalah Hu. Dia berusia enam puluhan dan memiliki janggut.

"Meminjam gerobak sapi? Kamu?" Dia tampak ragu-ragu, dan hanya ada tanda jelas di wajahnya bahwa dia khawatir Song Fengchen akan menjual lembu jika dia meminjam gerobak sapi dan menjualnya - semua yang telah dia lakukan dalam setengah bulan terakhir telah dilakukan olehnya. Mereka menyembunyikannya dengan baik dari keluarga Chen, sehingga penduduk desa di Desa Yuexi masih memiliki kesan yang sama terhadap Song Fengchen seperti setengah bulan yang lalu. Bagaimanapun, kelakuan buruk pendahulunya masih ada.

"Ya." Song Fengchen mengeluarkan empat puluh sen dan menyerahkannya padanya.

Akuntan Hu tidak menjawab, melainkan bertanya: "Mengapa Anda meminjam gerobak sapi?"

Song Fengchen menjawab: "Pergi ke daerah untuk membeli sesuatu."

Akuntan Hu memutar matanya: "Gerobak sapi itu hilang, sudah dipinjam."

Song Fengchen Sedikit mengernyit, ini pertama kalinya dia berurusan dengan penduduk desa Desa Yuexi kecuali keluarga Chen, tapi hasilnya jelas tidak memuaskan.

Saat ini, seorang pria paruh baya berteriak di luar pintu: "Akuntan Hu, saya sudah memberi makan sapi. Saya akan pergi ke keluarga Chen untuk memberi selamat kepada Anda terlebih dahulu."

Wajah Akuntan Hu sesekali membiru dan putih.

Song Fengchen memandangnya tanpa ekspresi.

Akuntan Hu meniup janggutnya dan melotot: "Tunggu."

Song Fengchen, yang memutar matanya, sekali lagi menyadari apa artinya memiliki seseorang di pengadilan yang dapat melakukan sesuatu dengan mudah. Jika keluarga Chen dapat membantu.

Memikirkan hal ini, Song Fengchen menggelengkan kepalanya. Tidak apa-apa jika terus merepotkan.

Setelah menempelkan sidik jarinya di buku registrasi, mengikat mobil, dan mengikuti kenangan terakhir kali, Song Fengchen langsung menuju ke pusat pemerintahan.