GreShan AU

.Pada Saat Lamaran.

di bab ini akan ada 18+ aksi jadi tanggung sendiri ya.

Seperti pada Bab sebelumnya,
Gracia memakai Dress berwarna biru dan sangat lah memukau, hal itu sama dengan Shani yang memakai Jas berwarna biru dengan rapi dan memukau semua orang.

pada saat pertengahan lamaran Gracia melihat Shani yang memakai Jas, dan mereka berdua saling bertatapan.

"Shani!?" "Gracia!?"
Kata Shani dan Gracia secara bersamaan.

Ternyata mereka berdua adalah teman semasa SMA dan 1 Kelas, mereka bukan hanya teman, ternyata mereka bersahabat dan pada saat lulus SMA mereka berpisah karena ke adaan.

"Wah, ga nyangka loh gw, ternyata lu jodoh gw, Wkwk" kata Shani dengan raut wajah tertawa

"lah gw juga anjir, gw kira gw di jodohin sama orang asing, ternyata elu, Lahh Kocakk wkwk" saut Gracia sama sama menertawakan diri mereka sendiri.

Shani dan Gracia pun tertawa terbahak-bahak, dan mereka pun melakukan lamaran dengan lancar dan tidak ada kendala sama sekali.

*Skip Time*

Pada Sore hari Shani dan Gracia bermain di taman sambil membeli cemilan di pinggir jalan, dan mereka pun menikmati waktu ber dua di taman, sambil memakan cemilan mereka.

Dan waktu mereka ingin pulang, mereka bertemu anak kecil yang sepertinya kehilangan sesosok ibunya.

"adik kecil yang manis, ada apa? kenapa kamu menangis di sini?" kata Gracia.

"hiks..hiks..a-aku..kehilangan ibu ku..hiks hiks..." kata anak kecil tersebut sambil menangis sesenggukan

"baiklah, nama kamu siapa? dan apakah kau tau kenapa kau bisa kehilangan ibu mu?" tanya Gracia dengan lembut sambil mengusap air mata anak kecil tersebut.

"n-nama ku Christy kak...hiks..hiks.
" kata adik kecil yang bernama Christy itu.

"baiklah adik manis, namaku Kak Gracia, dan orang di samping kak Gracia ini namanya Om Shanii" kata Gracia dengan lembut dan sedikit menghibur Christy.

Shani dan Gracia pun mencari ibu dari anak tersebut dan tak lama kemudian mereka pun bertemu dengan ibunya Christy, lalu mengembalikan Christy ke ibunya.

"Terima kasih ya nak telah menemukan anakku" kata ibu tersebut sambil menggandeng Christy.

"ahh tidak apa apa Bu, untung saja saya tadi menemukannya di sekitar taman" kata Gracia

Shani yang melihat ke lembutan Gracia pun menaruh tangannya di pinggang Gracia

Gracia yang mengetahui itu langsung menatap Shani dengan sangat tajam, tapi Shani malah tertawa kecil melihat Gracia.

"wah wahh, kalian ini suami istri ya?" kata ibu tersebut sambil melihat kelucuan Shani dan Gracia.

"Ahh..tida-" saat Gracia berkata "tidak" Shani langsung berkata "Iya Bu, kami suami istri"

Gracia pun kaget dengan kata Shani.

"k-kalo gitu Bu kami izin pergi dulu ya, Ibu juga segera pulang ini sudah hampir malam" kata Gracia sambil menatap Shani.

*Skip Time*

"Hey Shani! apa apaan maksud kamu tadi??" kata Gracia dengan menyipitkan matanya

"Haha, anggap saja kita sudah suami istri Gracia~" ucap Shani sambil meng ejek pasangan nya itu.

"Haha..lucu banget sih istri ku ini" ucap Shani yang mengelus kepala Gracia dengan lembut.

Shani tiba tiba menggendong Gracia dan membawanya ke kamar nya.

"Shani!! jangan macam² heyy!?" ucap Gracia yang teriak di dekat telinga Shani.

"Heh, jangan teriak di dekat telingaku" ucap Shani

Shani melempar Gracia ke kasur dan menindih tubuh kecil Gracia.

Shani pun mencium bibir kecil Gracia, dan menggigit leher Gracia yang membuatnya ada bekas merah di leher.

*lanjut part selanjutnya yaa, kata author sih jangan di kepo in dehh kelakuan mereka, lanjut yaa*