Brak!
Suara pintu terbuka dengan sangat kencang membuat para semua murid yang berada di sana mengarahkan pandangannya, terlihat seorang laki-laki baru saja masuk dengan wajah yang tersenyum kemenangan sambil membawa sebelah sepatu yang entah milik siapa.
"OM-OM! BALIKIN SEPATU GUE!"
Mendengar suara teriakan dari luar, laki-laki itu langsung berlari di dalam kelas dan bersembunyi. Semua murid di sana sudah tau dengan laki-laki itu dan yang berteriak tadi, sudah sangat tidak asing dengan kelakuan mereka.
Nanon yang berada di luar kelas terus berlari dan masuk kedalam kelas dua belas IPA 2 dengan wajah yang penuh amarah.
"DIMANA SI OM-OM?!"
Melihat wajah Nanon yang terlihat sedang marah, semua murid di sana sudah tau penyebab pemuda itu marah. Ohm, dia adalah penyebabnya dan sepatu yang tadi Ohm bawa pasti itu milik Nanon.
"Tuh, barusan masuk lemari!" jawab Marc yang berada di bangku keempat, dekat lemari tempat persembunyian Ohm.
Ohm yang mendengar jawaban dari Marc itu langsung keluar dari lemari tersebut.
Baru saja Ohm membuka pintu lemari dan akan keluar, dia sudah mendapati Nanon yang sedang melipatkan kedua tangannya. "Mau kemana, ganteng?"
"A-anu, Non." jawab Ohm dengan gugup.
"Eh, ada Pak Jeno!" Ohm menunjuk ke arah pintu kelas.
Begitu Nanon menoleh ke belakang Ohm langsung menghindar dari Nanon. Namun sialnya, kaki Ohm tiba-tiba menyandung kursi sehingga membuatnya tidak seimbang dan dengan refleks Ohm memegang tangan Nanon sehingga membuat mereka berdua terjatuh dengan badan Nanon berada diatas Ohm. Wajah keduanya kini sangat dekat, tidak sampai tiga sentimeter bibir mereka akan bersentuhan.
"Lo cantik Non, kalau dilihat dari dekat gini. Tapi sayangnya lo bukan tipe gue." celetuk Ohm.
Sadar dengan ucapannya, Ohm mendorong Nanon agar menghindar dari tubuhnya. Nanon langsung berdiri dan merapikan pakaiannya yang sedikit berantakan. Begitu juga dengan Ohm.
"Babi, lo!" ujar Nanon pergi meninggalkan Ohm sambil menyenggol bahu Ohm tidak lupa juga untuk membawa sepatunya.
•••
greget pengen update cerita ini😭🫵
jangan lupa vote sengggkuu 🌟
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Romance
Teen FictionNanon terpaksa harus menerima kenyataan bahwa dia harus bertunangan dengan musuh bebuyutannya, siapa lagi kalau bukan Ohm Pawat Jongcheveevat atau kerap disapa Ohm. Laki-laki berwajah tampan, angkuh, menyebalkan, dan suka memanas-manasi dirinya itu...
