chapter twenty seven

1.1K 82 11
                                    


Warning!
Typo bertebaran

Chap ini final nya guys

So?

Happy reading^_^


.......





"Kenapa nyusul?"

"Aku khawatir sama kamu" angin malam berhembus menerpa wajah tampan nan cantik 2 sejoli yang kini tengah berada di taman yang cukup sepi akan pengunjung

"Dingin Chan, nanti kamu sakit"

"Gapapa, baju ini juga udah tebel"haechan tersenyum

"Ada yang mau kamu omongin?"tanya jaemin menoleh ke arah haechan dengan senyum di bibirnya

"Ada"jawab haechan

"Apa?"
"Sebelumnya ada yang kamu khawatir kan?"tanya haechan

"Ada, aku khawatir kamu bener² di miliki sama mereka" haechan tersenyum, ia menunduk pelan

"Kenapa diam?"-jaemin

Haechan menatap wajah tampan itu,lalu ia tersenyum sendu"maaf"ucap nya tiba-tiba

Jaemin menoleh,menatap wajah cantik haechan dengan rambut yang sedikit menutupi wajah cantik itu,ia suka ketika rambut haechan memanjang, entah kenapa ia malah terlihat lebih cantik dengan itu

"Wae?"tanya jaemin heran

Haechan tampak menghela nafas
"Ini di luar dugaan aku" menatap manik jaemin dengan mata yang berkaca-kaca

"Don't cry baby"mengusap pipi cuby itu sayang

Haechan tiba-tiba memeluk tubuh jaemin"maaf jika aku akan mengecewakanmu hiks"jaemin terdiam, apa maksud kekasihnya ini? Ia sungguh tidak mengerti

"Apa maksud mu bear?"tanya jaemin keheranan

Haechan mendongak menatap wajah tampan itu lekat lekat,hembusan angin menjadi saksi keduanya

















































"Lepaskan aku jaeminie"haechan sebisa mungkin berbicara di depan jaemin, karna sungguh ia kini sudah memantapkan hatinya

Jaemin melepaskan pelukan haechan menatap nya dengan gurat marah serta kecewa"apa yang kamu katakan bear? Berhenti mengatakan hal yang tidak mungkin terjadi!"

"Itu bisa terjadi, dan sekarang aku mengatakan nya jaeminie"buliran air mata lolos dari mata cantik haechan

"Tapi kenapa?"tanya jaemin, ia mengepalkan tangan nya kuat,menandakan jika ia tengah menahan emosinya

Haechan mengeluarkan sesuatu dari saku piyamanya











Itu....

























Tes pack dengan 2 garis...










Jaemin terkejut bukan main, apa ini lelucon? Tidak bahkan ini bukan terasa mimpi, ini nyata!

Haechan menunduk"maafkan aku jaeminie.... Hiks"

"Dari kapan?"tanya jaemin berusaha menahan air matanya

"Sebelum kau datang, aku merasakan mual yang teramat,bahkan mood ku selalu naik turun, aku juga tidak nafsu makan saat itu...."

"Jadi karna ini kau memintaku menjauhimu?"haechan mengangguk

secret relationship S1 [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang