"Shel, tugas apa aja yang dikasih sama pak guru barusan? gua gak denger sumpah!" Kathrina bertanya karena sejujurnya ia tak memperhatikan sang guru sedari tadi
"Nah kan, bukan nya dengerin lo kath" marsha membuka suara, padahal sedari tadi guru sudah menjelaskan tugas apa saja yang harus mereka kerjakan
bahkan sampai saat ini sang guru masih menjelaskan pelajaran yang harus mereka pahami
"Nyatet doang kath," bukan ashel yang menjawab, namun indah yang memberi tahu kathrina
"Kak indah memang terbaik" ashel dan marsha yang melihat itu hanya diam saja dengan tingkah laku kathrina
"Udah udah, perhatiin guru dulu jangan ngobrol terus"
"Nah bener kak, nanti malah gak paham"
"Tuh, kath! kata kak indah sama ashel emang bener banget udah"
"Iya, Marsha!"
sejujurnya kathrina ingin cepat cepat istirahat, disini membuatnya mengantuk
Hampir saja ia tertidur, namun itu disadari oleh ashel yang langsung menyikut dirinya agar kembali duduk tegak
"Shel gua udah ngantuk banget, sebentar aja"
"Jangan, lo mau di marahin sama pak guru itu?"
mereka berdua pun terdiam, rasa bosan yang terus menyerang itu membuat kathrina tidak tahan sama sekali
namun betapa beruntung nya hari ini
"Baik mungkin sudah cukup apa yang saya terangkan hari ini kepada kalian semua, saya harap kalian semua mengerti dan mempelajari lagi apa yang sudah saya tugaskan kepada kalian, sekian untuk hari ini. Terimakasih anak anak." sang guru langsung berjalan keluar kelas dan membuat semua murid bernafas lega karena nya
"Wah ada kebetulan apa nih?"
"Gak biasanya loh pelajaran bapak itu cepet gini"
"Halah udah lah, ini hari keberuntungan kita berarti"
Itu suara beberapa murid yang sedang kebingungan, namun mereka juga senang. Karena memang biasanya saat pelajaran mereka jarang sekali selesai dengan cepat seperti ini
"Untung deh, gua udah bosen banget dari tadi" kathrina berbicara dan marsha pun tertawa
"Bukan kamu doang yang bosen, kath! aku sama yang lain juga sama" ucapan marsha membuat ashel dan kak indah tertawa saja
"Yaudah ke kantin aja gimana? sebentar lagi juga istirahat" ajak ashel dan semua pun setuju lalu mereka pergi ke kantin
"Duluan aja nanti gua nyusul, mau beli minum dulu" kathrina langsung pergi membeli minuman tersebut
mereka menunggu kathrina dimeja makan yang sudah penuh makanan
kathrina sebenarnya sangat menghindari tempat yang panjang antrian seperti ini, namun ini minuman kesukaan nya. Jadi mau tidak mau
"Duh panjang banget lagi ni antrian"
○
○
○selang beberapa menit, kathrina berhasil mendapatkan minuman kesukaan nya itu
ia berjalan menuju meja yang ditempati oleh teman teman nya itu, namun saat ia hampir sampai ada seseorang yang menabrak nya hingga minuman itu terjatuh
dengan emosi kathrina berbalik untuk melihat siapa yang menabrak nya hingga membuat minuman nya terjatuh
"Kath, aku minta maaf" orang tersebut hanya mampu mengucapkan kata maaf
KAMU SEDANG MEMBACA
between us - GitKath
Historical Fiction"Dewasalah, pegang omonganmu dan tepati janjimu." - Kathrina Aurora Pramudya "Dunia hanya perihal datang, pergi, dan menghilang." - Gita Fransania Bhalendra Bagaimana kehidupan yang normal itu berbalik menjadi menyebalkan hanya karna satu orang? te...