prolog

997 130 18
                                    

Seorang putri bungsu dari keluarga Hapsari, Ia adalah pemilik nama lengkap dari Revalie Anastasya Delinea, ia nampak sibuk mengetik rangkaian kata pada layar smartphone miliknya dalam kolom chat. Bahkan dengan keadaan bising sekalipun, sorot pandang mata gadis ini tetap terpikat pada suatu aplikasi kencan online yang sedang ia coba.

Dengan sumringah, ia membalas pesan dari calon kekasihnya, Reva dengan senang hati, menerima tawaran kencan pertama disalah satu restoran bintang lima di daerahnya dengan pria tampan rupawan yang mengajaknya berkenalan. Karena Reva tertarik, ia menerima tawaran tersebut.

gugup hati ia memilih pakaian pakaian yang serasi untuk dikenakan saat berkencan kelak. Bahkan berbagai alat tata rias sudah ia siapkan.

setelan setelan Reva dengan rapi terpajang pada sudut kamar, tepatnya pada lemari penyimpanan Reva. Dirinya memilah satu persatu pakaian yang menurut nya kurang cocok digunakan untuk kencan pertama.

Karena Reva memiliki gaya hidup bak seorang pria, ia jarang sekali memilik setelan berwarna cerah, kebetulan, kaka perempuan Reva memiliki segudang pakaian maupun gaun yang sangat menggambarkan kewanitaan.

"eh ka Eve, lo serius mau makein gua semua ini? mata lu ga picek kan?..."

" ya enggak lah, lu aja alay. Justru baju baju kaya gini yang biasanya cewe cewe pake, lo aja gayanya kaya laki! " tegas Evelyn, kaka perempuan Reva

"ga! ga! ga!, ini terlalu terbuka untuk saya yang calon ukhti kaya gini! "

"apaan si Rev, ini baju baju gua juga ga terlalu terbuka, lagian lu paling kencan ama banci kan?! "

"eh jaga mulut lu wahai Evelyna, beliau tidak mungkin se-"

"udah ah berisik!! gc sini, lama lu gua slepet ya" Amarah Eve yang memuncak akibat adik bungsunya.

"Astagadragen, kamu tidak boleh seperti itu Evelyna Leeatasya Geisha "

"MAMII REVA NYOLOT MII !! "

Reva dengan jahil menjulurkan lidahnya dengan tangan yang meragakan gaya mengejek pada Eve. Dengan berat hati, Eve mulai menata Reva, walaupun diterjang banyaknya komplain dan komentar dari sang adik.

"kaya gini bagus lho Rev" ujar Ashel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"kaya gini bagus lho Rev" ujar Ashel

"ga ah masih kaya cewe" ujar Reva dengan santai melepas aksesoris pada rambutnya.

"ya lu emang cewe puqi"

"ya lu emang cewe puqi"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Only For You (ZDL) [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang