10

610 38 3
                                    

"Kalian tunggu saja disini gw bakal nyusul komandan zean ama aran" ucap aldo setelah sampai di gubuk itu bersama Sandra, gito dan ollan

"Saya ikut dan" ucap gito

"Tidak kamu jaga mereka" ucap aldo

"Tapi.... " ucap gito lalu dipotong oleh aldo

"Jaga mereka ini perintah" ucap aldo

"Siap" ucap gito

Di tempat zean

Zean sedang dikejar oleh iqram dan sampailah mereka di pinggir jurang

Zean berhenti lalu melawan iqram

Zean berkelahi dengan iqram sangat sengit pertarungan itu imbang sampai akhirnya Zean jatuh ke jurang tapi ia berhasil berpegangan dipinggir jurang

Iqram mendatangi Zean dan berkata

"Kau dan temanmu sama sama bodog, kau bukan ttandinganku" ucap iqram lalu menginjak tangan Zean yang membuat Zean terjatuh ke jurang

Dirumah Zean

Praakk!!!!

Suara piring pecah yang membuat semua orang kaget

"Kenapa ma? " tanya gracio karena shani memecahkan piring

"Perasaan aku gak enak pah" ucap shani

"Huh apa jangan jangan" ucap gracio panik

"Ah tidak tidak" sambungnya membuang jaug jauh pikirannya yang berpikir terjadi sesuatu pada Zean

"Semoga itu hanya perasaanku saja" ucap gracio

Kembali ke tim Zean

Aldo yang melihat Zean jatuh ke jurang berlari dan melompat ke iqram yang membuat iqram terjatuh dan terpojok di pinggir jurang

Iqram yang tidak memiliki senjata sedikit panik lalu tiba tiba aldo mengeluarkan pistolnya lalu menembak iqram dan iqram pun tewas jatuh ke jurang

Aldo melihat kebawah jurang dan merenung ia tak percaya apa yang ia lihat tadi ia hanya bisa pasrah

"Kenapa harus dia" ucap aldo sambil menangisi teman senior serta saudara satu satunya jatuh ke jurang

Aldo akhirnya kembali ke camp dengan wajah yang lesuh

"Ada apa ndan mana komandan Zean" tanya ollan

Aldo hanya mengangkat kepalanya dan menggelengkan kepalanya sambil menahan tangis

"Tidaaaak!!!! " tidak ollan

"Kita bawa mereka ke titik kordinat itu agar mereka dijemput" ucap aldo

"Siap" ucap ollan dan gito

Ditempat aran

"Lihat dia hahahahah" tawa Frank yang telah berhasil membawa aran dan mengikatnya dipohon

"Hey kau" ucap Frank

Aran menoleh sambil meludahi kaki Frank

"Eit" ucap Frank

"Sikat" perintah Frank kepada anak buahnya

Aran disiksa habis habisan oleh para kartel itu

Frank memperlihatkan foto istrinya Aran dan seketika membuat aran marah tapi ia tidak bisa berbuat apa apa

Istri aran telah meninggal tapi rekannya tidak ada yang tau karena istri aran meninggal setelah melahirkan anaknya yaitu freya dan freya juga tidak selamat

"Kau mau ikut mereka kan" ucap Frank

Aran seketika kaget bagaimana bisa seorang kartel mengetahui tentang urusan pribadinya

Kembali ke aldo

Setelah sampai dititik kordinat untuk menjemput sandra aldo segera memonitor kepada angkatan udara untuk dijemput

"Bima kepada arjuna" ucap aldo dalam ht

"Masuk Bima" ucap komandan bayu

"Penjemputan sebagian sandra segera laksanakan kami akan menetap dan membebaskan sandra yang lain" ucap aldo

"Baik Bima kami akan mengirimkan heli ke tempat kalian" ucap bayu

Beberapa saat kemudian heli datang dan menjemput sandra yang mereka bawa

Setelah itu aldo dan 2 rekannya menuju suatu tempat dekat dengan pos utama

"Kita harus bersiap besok adalah pertarungan hidup dan mati kita" ucap aldo

"Lebih baik pulang nama daripada gagal di medan tugas sia sia perjuangan bersama komandan" ucap gito

"Dan saya siap melaksanakn tugas dengan sebaik baiknya" ucap ollan

"Ya mari kita berdoa untuk besok berdoa dimulai" ucap aldo

"Selesai, komando" ucap aldo

"Komando" ucap 2 orang itu

Dijurang tempat Zean jatuh ternyata Zean masih hidup danmemanjati jurang itu

kamu milikku dan aku milik negara(zeesha) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang