Princess Who Hides Her Fandom

Chapter 37💫

Namun, dalam kasus ini, ia harus melepaskan kehidupannya untuk menikah dan menjadi seorang wanita bangsawan.

Itu juga merupakan kasus yang jarang terjadi. Biasanya, orang tua bangsawan ingin membesarkan anak perempuan mereka secara konservatif dan menikahkan mereka secara diam-diam.

"Tetapi Anda pikir orang tua saya tidak akan menyukainya? Mereka orang yang sangat konservatif ...."

Ketika Agnes berbicara secara terbuka dan tidak seperti biasanya tentang keluarga kerajaan, Daisy berkata dengan ekspresi di wajahnya, meskipun dia pikir itu tidak terduga.

"Saya kira begitu."

Faktanya, di antara kaum bangsawan, yang disebut keluarga bergengsi dengan sejarah panjang lebih sensitif terhadap sistem kelas.

"Oh, ngomong-ngomong, aku sudah menyortir undangannya!"

Mendengar perkataan Daisy, Agnes perlahan meletakkan alat yang sedang ia gunakan.

Saat ini, rumor positif beredar di ibu kota tentang sang putri. Ini adalah sebuah kesempatan.

Sejak zaman kuno, ketika api mulai menyala, Anda harus menuangkan minyak ke atasnya.

Agnes perlahan-lahan mulai terlibat dalam kegiatan sosial untuk memulihkan reputasinya yang rusak.

Saya tidak berniat untuk berpartisipasi dalam semua pesta seperti dulu. Itu menjengkelkan... Saya harus sedikit sibuk untuk melakukan pekerjaan itu.

Di atas segalanya, karena ini adalah kembalinya saya ke dunia sosial setelah sekian lama, tempat pertama sangat penting.

Pertama-tama, saya menghapus semua undangan pesta dari para wanita muda yang biasa bergaul dengan saya.

Bahkan, ketika saya bermain dengan teman sebaya yang belum dewasa, sulit untuk melakukan percakapan yang bergizi.

Dan para wanita yang dulu dekat dengan Agnes... Kebanyakan dari mereka adalah pengikut Raymond Spencer.

Saya bahkan tidak ingin melakukan kontak mata dengan fandom itu lagi.

Sebagai gantinya, tempat yang harus dipilih Agnes adalah pesta yang dihadiri atau diadakan oleh para wanita bergengsi.

Wanita-wanita bangsawan, yang memiliki minat yang relatif lebih beragam dibandingkan wanita muda, peka terhadap investasi yang baik dan isu-isu sosial.

Dan poin yang paling penting.

Para wanita bangsawan memiliki pendengaran yang tajam terhadap rahasia terdalam dari lingkaran sosial.

'Dari situlah informasi yang sangat menarik biasanya berasal. '

Agnes memeriksa undangan yang telah dipilih Daisy dan menyaringnya sekali lagi.

"Pesta mana yang akan Anda hadiri?"

Daisy bertanya dengan suara penuh antisipasi. Agnes menyeringai.

"Kenapa? Apa kau mau pergi denganku?"

"Tentu saja!"

Daisy senang bergaul dengan gadis-gadis seusianya. Sayangnya, wanita-wanita lain membenci Daisy.

Begitu juga dengan pelayan-pelayan perempuannya yang lain, Emma dan Chloe. Seperti air dan minyak, mereka tidak cocok dengan Daisy.

"Aku akan memilih antara kelompok diskusi buku wanita bangsawan atau pesta dukungan. Apa masih boleh?"

"..."

Daisy segera mengalihkan pandangannya dan berpura-pura tidak mendengar. Ini akan menjadi posisi yang sangat membosankan bagi Daisy, yang mimpinya adalah berkencan dengan seorang pria yang baik.