02

87 5 0
                                    

Kini mereka semua berada di ruang makan, di depan mereka banyak para orang tua, kegiatan makan berjalan tenang hanya ada dentuman alat makan sampai Tuan Emillion berbicara "Gimana sekolah kalian ? Hm ?"-Tuan Emi

"Yang Kuliah, gimana ?"-Tuan Alcandra

"Baik Dad"-Sam

"Baik Pi"-Al

"Yang perempuan, punya gebetan kalian Hah!"-Nyonya Alcandra

"Engga Mom, abang kali noh"-Loren

"Gue lagi aja cil"-Sam

" Mulai deh kalian"-Nyonya Emi

"Baik Tan, cuma Loren lagi di pepet sama dekel"-Gisel dengan muka tengil

"Iya tan, lagi di pepet sama temen sekelas Vian"-Bian

" DIEM LO!"-Loren

"Adek"-Nyonya Emi

" Pufft-"-Sam nahan tawa

"Apa lo! Mau ketawa"-Loren

" Abang adek satu ini berantem mulu"-El

"Tumben bang Manuel ngomong"-Rine

" Katherine"-Nyonya Henderson

"Hehe"-Katherine watados

Acara makan pun berakhir dan para anak2 di suruh ke kamar oleh para orang tua

Di sini kamar mereka jadi satu dengan kasur yang melingkar, tapi untuk anak perempuan mereka boleh milih mau bareng atau tidur di kamar lain. Kamar itu penuh dengan kegaduhan dan keheningan yang di akibatkan oleh anak-anak, seperti saat ini. Loren yang notabene nya Fujo lagi nonton di laptop ditemenin Gisel yg kepo sama dunia Loren, Al yg kepo sama cerita novel yg Loren bikin di wattpad pun ikut membaca melalui ponsel nya, Sam, El dan Rey yang kumpul di kasur Samudra sedang mendengarkan cerita cinta Rey. Katherine yang mabar ML bareng Vian, dan Bian yang lebih memilih nonton Drakor GL di TV sampe El yang ngeliat nya cuma bisa tarik nafas

"Sam, lu cariin gue pacar kek. Lu kan banyak tuh di kejar cewe tapi lu nya gK mau, padahal SexHot semua"-Rey

"Gue gak minat"-Sam

"Sama Gisel aja noh"-El

"Klo dianya gak mau"-Rey

"Cemen lo!"-Sam

"Si Kampret! Gue do'ain homo lo!"-Rey

"SIAPA YANG HOMO!"-Loren

"Abang lo Ren"-El

"Kampret lu El, gue do'ain lo juga!"-Sam

"ABANG GUE DUKUNG LO PALING DEPAN!!"-Loren

"GUE SIAP DISURUH CARI UKE BUAT BANG SAM"-Gisel

"Jangan gila lo berdua!"-Sam, kesel sendiri kan dia ngeladenin dua Fujo dan dua temen brengsek nya

Singkat cerita mereka selesai dengan aktivitas nya dan tidur karena sudah sangat malam

{ Skip }

Paginya mereka sarapan dengan tenteram lalu dilanjutkan dengan kegiatan di luar rumah sampai salah seorang berteriak kepada mereka "WOI! LO SEMUA SIAP2 SORE KELUARGA NGAJAK PERGI LIBURAN!" Yap!, siapa lagi klo bukan Loren yg hobi teriak

"Kagak usah tereak Ren, kita gak budeg"-Al

"Siap2 sebelum ini garpu melayang"-Loren

"Gue gak takut sama lo nyett!"-Bian

"BABIAN LO!!"-Loren

"Ribut mulu jodoh mampuss!"-Rine

"NAJISS!!, Gue udah punya gebetan"-Bian, setelah Bian mengucapkan itu semua mata tertuju pada nya

"Udah ah! Buruan kagak mau liburan lu pada"-Bian, merasa ia jadi pusat perhatian teman2 nya Loren hanya mengangkat bahu acuh lalu pergi untuk bersiap

"Anak2 barangnya udah semua kan, kita pergi menghabiskan waktu 6 hari untuk pergi bersama"-Tuan Emillion

"Nanti di sana kita akan menginap di villa, jadi pastikan tidak ada barang yg ketinggalan"-Tuan Alcandra

"Ya Dad/Ya pi/Ok Om" Jawab mereka bersamaan

Mereka memakai beberapa mobil dengan mobil pertama di isikan oleh orang tua keluarga Emillion dan Alcandra mobil kedua dengan keluarga orang tua Alexandrio dan Raditya mobil ketiga orang tua keluarga Henderson dan juga barang2 mereka di titipkan di situ, sisa 2 mobil yg berisikan anaknya, mobil pertama di kemudikan oleh Samudra dengan Manuel yg berada di sebelah nya dan tiga lelaki Al, Bian ,Dan Vian yg berada di belakang. Mobil terakhir dikemudikan oleh Rey di sebelah nya terdapat Loren yg sudah siap melakukan apapun saat Rey macam2 dengan ia dan kedua temannya di belakang, sebenarnya Samudra khawatir dengan Loren dan teman-temannya karena tak ada lelaki lain selain Rey dan mereka semua perempuan tapi Loren yg terkenal bar2 dia rela bawa pisau lipat untuk berjaga-jaga. Singkat cerita mereka tiba di villa pada malam hari kira2 jam 10.07 lah, mereka masuk dan langsung acara pembagian kamar


"Loren mau sama Gisel Dad"-Loren dan diangguki antusias dari Gisel

"Bian mau sama Vian ya Dad, om"-Bian

"Gue sama bang Rey aja deh"-Al

"Lah, berarti kalian berdua dong, lah gue sama siapa. Ren, bertiga yak"-Rine sambil menunjuk Sam dan El memasang muka melas ke Loren

" Yaaa.. Kalau lu mau kesempitan gue sih ya gapapa"-Loren

Akhirnya setelah pertengkaran tempat tidur jadilah anak perempuan mereka satu kamar semua

Note: El itu Manuel, Vian itu Melviano, Rine itu Katherine, Sel itu Gisel, Al itu Alvanca

Who Is The Real SEME ? { BL }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang