34.

5.8K 698 49
                                    

Saat ini, di ruang operasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat ini, di ruang operasi

Dimana jennie akan menjalankan operasi untuk anak ke empatnya yg di temani oleh lisa

Dokter sudah menjelaskan, bahwa kemungkinan besar anak yg saat ini jantungnya melemah adalah anak yg dulunya sempat di selamatkan pd saat jennie pendarahan

Mendengar hal itu, jennie saat ini langsung down dan merasa bersalah atas kesalahan beberapa bulan lalu yg menyebabkan anak bungsunya yg berjenis kelamin prempuan sedang berjuang demi hidupnya

Lisa yg melihat bagaimana rapuhnya jennie terus berusaha menghibur dan menyemangati jennie saat ini

Berita kelahiran twins sudah terekpos di mana mana, semua di buat penasaran dengan wajah twins

Mereka sangat terkejut saat tau jika jennie melahirkan 4 anak kembar

Lisa pov.

"Kamu adalah prempuan yg sangat sempurna di mata ku. Kamu berhasil menjaga twins sampai tiba waktunya melihat ke dunia" ~ucap ku sambil menggenggam tangan jennie, membuat jennie menggelengkan kepalanya

"Ini semua salah ku" ~ucap jennie dengan lirihnya sambil meneteskan air mata

"No! Semua sudah di gariskan oleh Tuhan untuk kita dan princes bungsu kita. Jika Tuhan berkehendak maka princes kita akan bergabung bersama brother and sisternya yg saat ini sedang terlelap dlm tidurnya di ruangan bayi" ~ucap ku sambil menyekah air mata jennie

"Ingat! Ini bukan kesalahan mu dan jangan pernah menyalahkan diri mu sendiri terus menerus!" ~tegas ku

"Twins sangat membutuhkan mu dan saat ini princes bungsu kita pun sangat membutuhkan aura positif dari mu" ~ucap ku

"Sedikit lg" ~ucap sang dokter, membuat ku menoleh ke arahnya

"Tuhan, aku mohon selamatkan putri bungsu kami" ~ucap ku dlm hati

"Sakit hum?" ~tanya ku sambil mengelus kepala jennie

"Lebih sakit mendengar kondisi putri bungsu ku" ~ucap jennie

"Ssssuuuuttttt semua akan baik baik saja" ~ucap ku sambil mencium keningnya cukup lama

"Berhasil! Selesaikan semuanya, saya akan menanganinya" ~ucap sang dokter sambil mengangkat sang baby yg sangat cantik

"Baik dok" ~ucap para sang asisten dokter

"Dok?" ~panggil ku

"Putri anda tidak mengeluarkan suara tangisan, jd saya harus menanganinya.
Berdo'a lah agar putri anda bisa di selamatkan" ~ucap sang dokter

"Saya mohon lakukan yg terbaik untuk putri kami, dok" ~ucap ku memohon

"Saya akan melakukan yg terbaik" ~ucap sang dokter

"Kamu lihat bukan? Betapa cantiknya putri bungsu kita, sama seperti putri kedua kita. Dan mereka sangat mirip sekali dengan mu" ~ucap ku sambil menggenggam tangannya dengan erat

• CEO x BODYGUARD • (JenLisa) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang