Mpreg Birth Thai Oneshoot

PondPhuwin

Pond Naravit, CEO dari perusahaan 'Naravit jaya group' telah menikah dengan anak kedua Tay tawan vihokratana pada beberapa waktu lalu, Phuwintangsakyuen Vihokratana. kakak kandung Gemini Norawit Vihokratana, keduanya mantap menikah setelah lama berpacaran, dan kini mereka akan segera di karuniai buah hati pelengkap keluarga kecil mereka.

Kandungan phuwin sudah berusia 9 bulan, perkiraan lahir sekitar dua minggu lagi menurut dokter. namun, karna kesibukan sang suami mengelola perusahaannya, mereka belum sempat pergi liburan, akhirnya mereka memutuskan untuk babymoon ke California AS. dan mengambil keputusan untuk melahirkan anak mereka disana juga pastinya.

Pagi ini, sepasang pasusu itu tengah bersiap siap untuk berangkat menuju bandara, menggunakan mobil yang di setir oleh Pond sendiri.

"Morning sayang." sapa si tampan kepada sang suami yang kini tengah sibuk di dapur memasak sarapan.

tangannya memeluk perut Phuwin yang tampak besar karna sudah 9 bulan tersebut, mengecupi ceruk leher sang suami menjadi aktifitas rutin bagi si tampan.

"Morning juga anak ayah." tak lupa ia juga menyapa buah hati mereka yang akan segera launching tersebut, mencium dan mengelus perut Phuwin sayang.

"Morning juga ayah." jawab Phuwin menirukan suara anak kecil.

"Kenapa kamu yang masak? udah aku bilang aku aja, kamu istirahat aja. kita mau berangkat liburan kan sekarang? istirahat, nanti kamu cape di jalan loh."

"Aku gapapa kok, lagian tadi kamu juga belum bangun, aku bingung abis mandi mau ngapain krn kita udah packing semalem, yaudah deh alih alih biar ga bosen aku masak sarapan aja, kamu mandi gih." jawab si manis

"Yaudah aku mandi dulu, jangan masak yang berat berat ya, yang simpel aja." perintah si tampan.

"Iya iyaa.."

"Cium dulu dong."

si manis mengernyit heran,

"Morning kiss nya mana sayangg..."

si manis tersenyum, lantas mencium bibir bayi besar nya tersebut.

Cup

"Udah yaaa"

si tampan tersenyum, "Aku mandi dulu ya cantik."

si tampan melenggang pergi meninggalkan dapur, untuk menuju ke kamar mandi, tepat saat sang suami pergi, perut nyeri yang dirasakan Phuwin dari semalam berulah kembali, namun Phuwin masih berpositif thinking, karna menurut perkiraan dokter masih dua minggu lagi, jadi kemungkinan itu hanya kontraksi palsu saja.

....

si tampan telah selesai mandi, wangi citrus segar khas sang suami menyeruak di seluruh ruangan, dengan si manis yang sudah duduk di meja menanti kehadiran si tampan.

"Kita ke bandara naik mobil ya, ga papa kan?"

"Ga papa lah. emang biasanya naik apa? naik mobil juga kan.."

"Ya siapa tau kamu ngidam pengen ke bandara naik motor..." ledek si tampan.

mendengar ledekan dari sang suami, Phuwin langsung memberikan tatapan tajam kepada si tampan yang membuat nyalinya langsung menciut seketika.

"Bercanda sayang.."

....

setelah sarapan, mereka langsung memasukan koper yang akan dibawa serta perlengkapan perlengkapan yang mungkin suatu waktu di butuhkan.

hendak membantu membawa barang barang, si manis mengangkat tas yang tidak terlalu besar, namun si tampan sudah dengan cepat melarangnya.

"Mau ngapain?"