21

43 3 0
                                    

Minggu 24-03-2024

Beberapa minggu pun berlalu, rian dan ana pun kini akan pulang ke Jakarta

"Udah semua de? " tanya rian

"Udah mas" balas ana

"Oh iya mas, kita pulang nya kapan? " tanya ana

"Habis sholat zuhur" balas rian dan hanya di balas anggukan oleh ana

"Kita sarapan dulu yuk mas" ajak ana

"Yaudah ayo" balas rian

Mereka pun ke meja makan, di sana sudah tertata rapi makanan

"Ade yg masak ini semua? " tanya rian

"Iya dong mas, masa beli di luar" ucap ana

"Soalnya kan dari tadi ade sama mas mulu, gk ada tuh mas liat ade ke dapur" ejek rian

"Mana ada, mas aja yg terlalu fokus sama koper makanya gk liat ade ke dapur" ucap ana dengan jengkel

"YaAllah de mas cuma bercanda aja tadi" ucap rian

"Mending kita makan aja deh mas udah laper soalnya" ucap rian

"Yaudah ayo" balas ana

Ana pun memasukkan nasi ke dalam piring dan ingin mengambilkan lauk nya

"Mas mau ayam atau telor? " tanya ana

"Telor aja de" balas rian

Ana pun mengambil kan rian telor untuk lauk nya

Selesai mengambil kan rian, ana pun mengambil untuk diri nya sendiri

Setelah itu mereka pun berdo'a lalu makan bersama

Tidak ada perbincangan diantara mereka

*hening*

Beberapa menit kemudian...

"Udah mas? " tanya ana

"Udah de" balas rian

Ana pun segera merapikan Piring bekas mereka makan tadi dan langsung mencucinya

Selesai mencuci piring tadi ana pun menghampiri rian yg berada di kamar

"Mas" panggil ana

"Kenapa de" bales rian

"Kita jam berapa pulang nya"tanya ana

" yaallah de, baru juga jam 10 kita pulang jam 13.00 "ucap rian

" yah masih lama ya"ucap ana dengan sedih

"Kita pulang ke Jawa dulu gpp kan? " ucap rian

"Gpp bangett, aku kangen sama aba, uma, umi, abi " ucap ana dengan gembira

"Yaudah, mas juga ada kerjaan dikit di sana,paling seminggu abis itu kita pulang ke jakarta" ucap rian

"Yahh kok bentar banget sih mas" ucap ana

"Seminggu itu lama loh de" ucap rian

"Ya kan ade kangen suasana pondok" balas ana

"Bisa sih kita lama-lama di sana tapi pasti di suruh abi buat pulang" ucap rian

"Kok gitu" tanya ana

"Mereka pengen cepet-cepet jadi jaddun dan amiyah" ucap rian

"Yaallah mas" ucap ana sambil geleng-geleng kepala

"Yaudah deh seminggu juga cukup kok" ucap ana

"Nanti kita bakal sering-sering kok jenguk semua di Jawa" ucap rian agar ana tak bersedih hati

Dijodohkan Dengan Gus RianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang