TWENTY-THREE

1.3K 181 46
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








SESAMPAINYA DI RUMAH SAKIT sunoo langsung dibawa ke lantai atas di mana kamar rawat Sunghoon berada air matanya terus terjatuh sepanjang dirinya berjalan melewati koridor rumah sakit. Yujin dan Gaeul menuntunnya sambil sesekali mengelus punggung anak itu yang bergetar  menangis sampai mereka berada di depan kamar ICU di mana sunghoon terbaring sakit.

Sunoo langsung membuka pintu berjalan dengan lemas mendekati brankar di mana kekasihnya berbaring tak sadarkan diri di sisi tempat tidur ada wonyoung yang menjaga dengan mata yang bengkak sebab banyak menangis. 

"sunoo..."

Wonyoung berdiri dari tempat duduknya menyambut pelukan sunoo. tangisan sunoo pecah di bahu gadis itu, lagi lagi rasa bersalah meliputi hatinya. 

"hikss...hiksss... m-maaf...maaf" sunoo masih menangis menenggelamkan wajahnya di pundak gadis itu wonyoung mengelus punggung laki-laki Kim memberi ketenangan. 

lama berpelukan, keduanya melepas pelukan dan sunoo berjalan mendekati ranjang sunghoon duduk bersimpuh di sana sambil menggenggam tangan sunghoon erat menangis sejadi jadinya bibirnya tak berhenti merapalkan kata maaf. 

"maaf kak. kak sunghoon maaf. tolong bangun kak...hikss...jangan hukum sunoo begini hikss"

Wonyoung masih mencerna situasi, dapat ia lihat sunoo menangis dengan wajah penuh penyesalannya sambil meminta maaf. wonyoung sedikit membaca situasi dan menyimpulkan bahwa sebelumnya ada  sesuatu yang terjadi dengan kakaknya dan temannya itu. sebaiknya wonyoung akan bertanya nanti jika kondisi sedikit membaik. 

tangisan sunoo sudah berhenti, kini ia dan wonyoung duduk di kursi tepat di samping ranjang sunghoon menatap laki-laki itu yang masih belum sadar, sunoo melihat sekujur tubuh kekasihnya dipasang alat medis belum kaki kanan sunghoon yang diperban sampai lutut. sunoo tertunduk air matanya kembali jatuh dalam hati tak berhenti menyalahi dirinya. 

sejak malam itu sunoo terus berada di rumah sakit membiarkan dirinya tiga hari tak sekolah hanya untuk menjaga sunghoon, sementara wonyoung akan bergantian berjaga dengannya jika sunoo pulang hanya mengganti baju dan kembali ke rumah sakit. 






Sudah seminggu sejak sunghoon dirawat laki-laki itu belum juga bangun masih betah menutup mata nya. 

"kak sunghoon ayo bangun....wony kangen sama kakak. kakak kenapa betah sekali tidurnya ?" wonyoung mengecup pelan punggung tangan kakaknya. saat ini hanya dirinya berjaga, karena sunoo pulang sebentar dan akan kembali nanti sore. 






kini Sunoo sudah sampai kembali di rumah sakit membawa makanan dan buah buahan untuk wonyoung dan sunghoon langkah lebarnya berjalan menyusuri koridor rumah sakit ingin cepat cepat sampai di ruang inap di mana kekasihnya dirawat. 

"won..."

"sunoo ayo masuk"

"gimana kak sunghoon udah bangun ?"

Korban Fujo (Sunsun) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang