VALERIEEE

wedding

singkat cerita Zivan telah dimakamkan...Shaka pun pulang kerumah dengan pakaian yang mirip Zivan agar uminya tidak curiga.
setibanya dirumah...

"ya Allah Zivan kok kamu baru pulang dari mana aja kamu ummi khawatir sama kamu"

Shaka tidak menjawab sepatah kata pun dia melamun dan kata kata terakhir Zivan masih terngiang di telinganya.

"udah mi biarin Zivan istirahat lagian kan dia pasti cape nanti kita bahas lagi kapan kapan yah"

mereka pun masuk.
dikamar Shaka sangat terpukul karena hanya Zivan lah satu satunya yang selalu ada untuk nya sekarang dia sudah kehilangan satu satunya saudara nya. setelah menonton vidio Zivan dan membaca buku hariannya ternyata abinya mengintip dari pintu.

"kenapa kamu sembunyikan ini semua shaka?"

"masalah sebesar ini kamu mau tanggung sendiri?"

"Abi... sejak kapan disini..."jawab Shaka dengan wajah terkejut.

"dari kamu pulang Abi udah curiga dan kamu tau sendiri Abi yang paling bisa bedain kalian selain Abi semuanya sering keliru dengan kalian"

"tapi nak apa kamu yakin mau gantiin Zivan dan cari pembunuh itu sendiri?"

"iya bi Abi cukup tolong bantu aku jaga rahasia ini dan jadi wali aku besok yah aku yakin dengan menikah aku bakal tau siapa yang udah bunuh Zivan karna aku tau kuncinya ada di Lea"

"baiklah terserah kamu saja asal jika kamu butuh bantuan jangan segan segan hubungi Abi yah"

"iya bi"

keesokan harinya....
pernikahan tiba dan diruang rias lea dirias dengan begitu cantik.

"MaaSya Allah nak cantik sekali menantu ummi"

"makasih ummi"

"ummi papah dan mamah aku hadir ngga?"

"eee sepertinya mereka masih ada kesibukan tapi nanti mereka kesini kok secepatnya."

"oh gitu yaudah makasih ya ummi"

disisi lain Shaka yang menyamar menjadi Zivan pun hendak memulai akad nikah pak penghulu pun mengucapkan akad nikahnya dan Shaka pun menjawab.

"Qobiltu nikahaha wa tazwijaha alal mahril madzkuur wa radhiitu bihi, wallahu waliyyu taufiq."

"bagaimana para saksi sahh...?"

"sahhh..."
"Alhamdulillah..."

pa kyai pun menghampiri Lea dan mengucapkan selamat.

"selamat ya nak kalian sudah sah"

"Alhamdulillah" ucap Lea dengan wajah penuh senyuman dan sambil memeluk uminya.

Lea pun menghampiri Shaka as Zivan
dan Shaka yang sedang melamuni saudaranya tiba-tiba disenggol oleh abinya

"lihat nak itu istrimu..."

Shaka menatap mata Lea dengan begitu dalam dia terpesona dengan kecantikan Lea saat pertama kali melihatnya.

mereka pun duduk bersama dan memakai cincin setelah itu mereka berdiri untuk bersalaman dengan para tamu.

tiba tiba ayah Lea datang dengan wajah marah karna dia mengira pernikahan ini tidak terjadi nyata tidak dia salah.
tibalah saat nya ayah Lea memberi selamat saat sudah sampai didepan Shaka dia membisikkan kata-kata.

"kuat juga ya kamu, saya kira kamu udah matiiii...."

Shaka yang sedang tersenyum pun terkejut dan menatap tajam ayah dari Lea itu.
Lea yang melihatnya pun lantas memanggil nya