ᴘᴇʀɴɪᴋᴀʜᴀɴ ᴘᴀᴋꜱᴀ' (kaisagi)

04

Isagi memijakkan kaki nya ke kelas nya itu,ia berjalan keraah tempat ia duduk.

Ia duduk dikursi barisan ke-3 dekat jendela,setelah menaruh tas isagi mengambil buku materi dan akan belajar sedikit agar nanti ketika dikasi soal dia akan lebih mudah memahaminya.

Tak lama di membaca buku datang seorang remaja duduk di samping isagi

"Haloo,isagii!!"sapa bachira

"Oh?hi chira.."

Bachira pun mendekat kearah isagi melihat apa yang sedang remaja bersurai bluberry itu lakukan

"Kamu lagi belajar?buat apa..paling nanti juga jamkos"ucap bachira

"Aku belajar biar nanti kalo di kasi soal sama bu anri bisa lebih mudah paham.."

"Ohh..gitu.."

"Oh ya,aku bole minta tolong?"tanya bachira

"Hmm..boleh boleh aja sih.."

Bachira mengambil sebungkus coklat didalam tas nya dan juga surat,dan kemudian menggeser nya ke isagi

"Kamu kenal itoshi rin?"ucap bachira

"(Mengangguk) tau,dia anggota osis kan?"

"Nahh iya! Jadi gini..aku minta tolong kasi coklat sama surat ini ke dia..boleh kan??"mata blink blink*

"boleh kok.."senyum*

"Memangnya kamu suka ya sama rin-senpai?"

Bachira yang mendengar itu pun mengangguk pelan

"Eh..u-umm..mungkin aku lumayan tertarik dengan nya.."ucap bachira

"Hee~ kok bisa??"

"Jadi gini.."

Flasback*
Saat itu bachira sedang memakai sepatu nya untuk latihan,ia duduk di pojok dinding.sementara ada beberapa senior nya yang juga sedang berlatih bola juga

"Yosh,selesai"ucap bachira

Ia berdiri dengan pandang kebawah melihat sepatu yang baru saja ia ikat,tak menyadari kalau ada bola yang hampir mengenai nya bachira membeku ditempatnya

"Awass!!"

"!!!"

Bachira memejamkan matanya saat merasa ada orang didepannya perlahan ia membuka matanya.dan ternyata ada rin didepannya

"Kamu gpp?"tanyanya dengan wajah khawatir tapi berusaha tetap stay cool

Bachira perlahan mengangguk

"Um..a-aku..gapapa.."ucap bachira

Ntah kenapa bachira merasakn jantungnya berdebar kencang,wajahnya pun memerag ia tak pernah merasakn perasaan seperti ini sebelumnya

Kini wajah mereka hanya berjarak beberapa inci sedikit dorongan saja mungkin mereka sudah berciuman

"Kiw kiww~"

"Cieeee cieee"

Sorakan dari beberapa orang yang menatap ke mereka

"A-ano.."

Rin pun sedikit mundur dariny

"E-eh maaf maaf..tadi aku mau ngoper bola nya tapi kayany malah salah sasaran.."ucap org yg tak sengaja menendang bola ke arah bachira tadi

"Iya aku gapapa kok..~"senyum*

Saat rin melihat senyuman bachira.ia mersa jantung nya juga ikut berdebar tak sadar ada sesikit rona merah muncul di pipinya kini suasana nya canggung,mereka saling memalingkan pandangan