Suara kompor yang berusaha dinyalakan terdengar jelas di dapur yang hanya diisi oleh dua insan manusia
Keduanya mendecak kesal saat kompor yang sedari tadi mereka nyalakan terus-terusan tidak mengeluarkan api
"Ih kok gamau nyala, Key?" Tanya si surai merah
"Aihh gatau ini, abis kali gasnya" balas Key sambil menatap kompor
Keduanya diam sejenak sambil menatap kompor yang hanya mengeluarkan percikan api kecil
"Yaudah ganti gas dulu deh"
Key berjongkok dan mencoba melepaskan selang gasnya
"Emang kamu bisa lepasnya, Key?" Tanya Elya saat melihat Key sedikit linglung
"Engga, hehehe"
Elya hanya menghela nafas kecil, ia mengambil handphonenya dan mencari di yutup cara mengganti gas
"Bentar nih, ada tutorialnya" mereka melihat video yutup itu bersama
Tak berselang lama, Key menepuk tangannya sekali, "oh paham paham" ujarnya sambil kembali berjongkok
"Ini begini, puter dikit, teruss"
Saat ingin melepaskan selang gas dari gasnya, Key sedikit deg-degan sedangkan Elya berdiri di depan kompor
"Udah Key? Aku cetek ya!"
"Eh bel-"
DUARR
Gasnya meledak tepat saat Elya mencoba menyalakan kompornya
Untungnya Key dan Elya segera menjauh saat ledakan akan terjadi, kini hanya daerah kompor dan gas yang hampir terbakar
"Eh gimana nih Key?" Panik Elya sambil memadamkan api-api kecil
"Duh gatau, untung dirumah cuman ada kita doang" balas Key
Jam masih menunjukkan pukul sebelas siang, hari ini hanya ada Key dan Elya dirumah karena yang lain memiliki agenda masing-masing
Setelah memadamkan api kecil, Key membuka handphonenya
"Aku bilang mami aja kali ya?"
"Eh boleh tuh, tapi bilang ke mami jangan bilang papi nanti"
"Oke oke"
"Mami jalan pulang, El" ucap Key sambil menaruh handphonenya diatas meja makan yang sedikit gosong
"Katanya suruh kita beresin yang kita bisa" ujarnya lagi
"Ayo deh, aku ambil pel sama kain basah, kamu pisahin yang nanti di buang"
Key mengangguk setuju, setelahnya mereka membereskan dapur sebisa mereka sambil menunggu kepulangan Caine.
Suara mobil memasuki garasi terdengar di telinga Elya yang sedang menaruh pel di dekat kamar mandi
Saat ia melihat keluar melalui jendela, terlihat Caine yang sedang keluar mobil sambil membawa tentengan
Elya berjalan keluar menyapa Caine, "eh mami"
Caine menoleh dan tersenyum saat si gadis berambut merah itu berjalan kearahnya
Mereka masuk kedalam bersama-sama sambil berbincang sedikit
Saat sampai di dapur, keadaannya lebih baik daripada di foto yang dikirimkan Key
"Inimah Rion bakal tau kalo sekacau ini" ujar Caine sambil terkekeh
Elya dan Key hanya tertawa kecil dan meminta maaf kepada Caine
"Selang gasnya rusak harus beli baru, kalian beli aja dulu sekarang, nanti kalo Rion pulang, biar aku aja yang disalahin" ucap Caine sambil memberikan beberapa lembar uang kepada Key
KAMU SEDANG MEMBACA
TNF SHORT STORY [SHIPPER]
Non-Fictionkeseharian anak TNF yang di buat dengan hasil imajinasi author, ini semua hanya karangan dan bukan asli dari mereka! Karakter full ooc!! Mengandung BxB dan GxG Abaikan waktu yang tidak beraturan Jangan di baca kalau ga suka