My Live Is you

10

"kau tak mahu pulang?"tanya fourth

"Jadi kau mengusirku nih?"balas Gemini berpura pura terlihat sedih

"Ngak ya! Mana ada aku ngusir kau gem. Tapi masalah nya ini kan udah hampir tengah malam, lalu hp mu sedari tadi berdering terus, angkat Napa? Bagaimana kalau ternyata itu mama mu bodoh"

"Bukan Mae! Tenang saja, lagi pula sapa bilang aku ingin pulang? Aku akan tidur disini" ujar Gemini yang langsung menyamankan diri dikasur fourth

"Ohoooooo! Lihat siapa yang berbaring dengan nyaman dikasurku? Kasurku kecil bodoh, sempit jika tidur berdua. Sana tidur dibawah"fourth berusaha menarik Gemini untuk pindah dibawah, tapi sayang nya, tenaga fourth kalah sama tenaga Gemini.

Bahkan Gemini tak bergerak sedikitpun sebelum tiba² Gemini menarik fourth kuat .. dan terjadilah insiden fourth jatuh di atas tubuh Gemini.
Fourth yang kaget ples gugup berada di situasi seperti itu segera mencoba untuk menghindar, bagaimana tidak gugup ya, dia diatas tubuh Gemini, wajah mereka berhadapan, bahkan terlalu dekat, fourth saja bisa merasakan deru nafas Gemini, .

Fourth baru mahu menghindar tapi Gemini langsung menahan fourth, bahkan memeluknya dengan kuat, tapi dengan posisi tetap fourth berada di atasnya.

"Ge-gem, le- lepas sesak bodoh"gugup Fourth,

"Diam. Aku mahu tidur fot"

"Tapi -

"Hssst, tidurlah. "

Mahu tak mahu fourth hanya bisa mengalah dengan posisi yang sedikit ambigu baginya.
Bukannya tidak suka, hanya saja fourth takut jika Gemini sadar akan debaran hatinya yang terlalu kuat ...apa lagi wajahnya skrng ini pasti seperti tomat rebus,, Hingga akhirnya fourth lagi lagi hanya bisa menyembunyikan wajahnya di ceruh leher milik gemini

"Gem"

"Hmm?"

"....... Menurutmu apakah aku terlambat?"

"Terlambat? Dalam hal?" Ujar Gemini tak mengerti

"Semuanya"lirih fourth terdengar sendu

"Kenapa kau berpikir seperti itu?"

"Entahlah! Hanya saja, sejak aku ingat semuanya, aku merasa segala sesuatunya sudah sangat terlambat"

"Jadi menurutmu apakah pertemuan kita skarang sudah terlambat untuk mu?"tanya Gemini sedikit melirik fourth, tapi fourth tetap masih menyembunyikan wajahnya di leher Gemini

"Entahlah"lirih fourth lagi

"Kenapa? "

"Kenapa? Entahlah! Aku juga tak tahu gem! Aku hanya merasa semuanya sudah terlambat ... Hikss..."pada akhirnya fourth tak bisa menahan tangisannya

"Hey! Ada apa? Lihat aku"panik Gemini karna fourth yang tiba tiba menangis

Tapi fourth tetap bersikeras tak mahu menampakan wajahnya, bahkan semakin memperdalam wajahnya di leher Gemini,

"Fourth! Lihat aku" pinta Gemini dan fourth hanya bisa mengeleng kuat tak mahu

"Hiks... Cu- cukup jawab -- hiksss a-akhu terlambat atau hiks.. tidk"

"Terlambat!"tegas Gemini yang membuat Fourth langsung diam membeku, hancur sudah pertahanan fourth.
Bahkan gemini tak perbikir panjang untuk mengatakannya, membuat Fourth semakin merasakan rasa sakit yang dia rasakan dihatinya.

Bahkan kali ini fourth tidak menahan tangisannya lagi,

"Fourth!"panggil Gemini lembut
Tapi fourth masih hanya dalam tangisannya membuat Gemini sedikit merasa bersalah.