9.

295 22 0
                                    

Hari ini hari yang minji sangat tidak suka,dia harus bangun awal pagi dan mengikuti ibunya bekerja

"Hey tegakkan badanmu bego" marah ibunya melihat minji yang berjalan seperti ayam

"Rame amat" ucap minji dengan malas

"Heh bego,yang penting dapet duit" ucap ibunya sembari melayan pelanggan

Minji lalu duduk istirahat membuat ibunya hanya bisa menggelengkan kepala melihat minji seperti orang jalanan

"Hai,saya mau ini 3 ya dan ini 2" suara itu,oh suara ituu,sangat minji kenali

Suara yang lembut seperti angin,minji sangat kenali

Minji langsung terbangun dan melihat di hadapannya ada seseorang yang minji sangat kenali

"Haii minji" ucap hanni tersenyum melihat minji yang sedang menatap ke arahnya

Mata minji langsung terbuka luas dan tiba² saja dia rasa bersemangat hari ini

"ibu biar aku aja yang buatin" ucap minji membuat ibunya sedikit heran

'loh tiba² aja ini anak bersemangat,apa dirasukin setan' batin ibunya melihat minji tiba² aja bersemangat

Hanni tertawa melihat wajah ibu minji yang sedang heran dengan minji

"Aku gak pernah lihat kamu disini" ucap minji tiba² membuat hanni gugup

"h-ha,ah iya ayahku bekerja di area sini,aku mau beli makanan jadi aku beli aja disini soalnya deket sih" ucap hanni membuat minji ber oh iya saja

"Kenapa kamu gugup,apa pertanyaan ku seram hahaha" ucap minji lalu mereka tertawa

Ibu minji hanya bisa melihat mereka berdua tertawa bersama dan tiba² saja sesuatu terlintas difikirannya

"Hey minji,apa ini pacarmu?" Tanya ibunya membuat minji kaget dan langsung menutup mulut ibunya

Hanni yang melihat itu tertawa membuat minji malu

Minji tidak sadar kalau dia menutup mulut ibunya terlalu kuat membuat ibunya kurang nafas

Ibunya langsung memukul kuat tangan minji membuat minji meringis kesakitan

"Heh!,apa kau mau aku mati,kalau aku mati siapa yang mau jaga kau!" Marah ibunya lalu mensinis minji

Hanni hanya bisa tertawa melihat pertengkaran ibu dan anak

"nih udah" hanni lalu memberi duit kepada minji,"terima kasih,aku pergi dulu ya minji nanti ketemu di sekolah" ucap hanni lalu pergi

Minji hanya bisa tersenyum lalu menoleh ke arah ibunya yang sedang menatapnya tajam

"Jujur,itu pacarmu kan?" Tanya ibunya menyuruh minji untuk jujur

"Heh!,bukan ya,kami hanya teman sekelas" jawap minji lalu pergi untuk membuang air kecil

'dasar,tapi kalau benar² itu pacarnya okey aja sih cakep juga' batin ibunya lalu lanjut menjual

Mohon maap kalau pendek soalnya mau tidur,sambung besok nanti ta ta🙂‍↕️


that handsome girl is mineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang