in every universe | rion x caine [ ✅ ]

in every universe, chapter 1.1

in every universe || rioncaine - chapter 1.1

Would Rion be the man who'd die for Caine?

© 2O24 | crofflaine

・ ・ ・

— word count: 390

— genre: angst, heartbreak, right person wrong time, not proofread (sorry... huhu)

if you find any typos, let me know! |

— song recommendations/inspirations:

snap - rosa linn

all of me - john legend

falling - harry styles

happen - heize

・ ・ ・

COPYRIGHT. ALL RIGHT RESERVED.

Just something small i wanted to write at 2 am :))

Pikiranku terjaga dan aku ga bisa mikirin hal lain selain mengungkapkannya ke dalam beberapa kata.

Short one, but hope you like it hehe :D

・ ・ ・

Apakah Rion akan menjadi pria yang rela mati untuk Caine?

Ya. Dia akan melakukan apa saja untuk dicintai dengan sepenuh hati oleh Caine.

Sudah bertahun-tahun sejak Rion dan Caine putus, tapi oh, lihat, betapa Rion mencintai Caine.

Betapa dia merindukan hari-hari di mana Caine berbaring di sampingnya.

Betapa dia berharap Caine mengerti bagaimana perasaannya, saat Caine bertemu dengan versi Rion yang sangat dia sesali pernah Caine temui.

Rion memiliki pengingat konstan dalam hidupnya.

Polaroid yang masih Rion gantung di dindingnya. Bunga-bunga yang dia rencanakan untuk diberikan pada Caine di hari anniversary mereka, perlahan layu di dalam vas antik dengan air yang menguap.

Caine lah orang yang Rion tunggu.

Caine lah yang membantu Rion mengingatkan dirinya sendiri apa yang Rion inginkan dalam hidupnya. Pernikahan, sebuah keluarga, jiwa yang penuh dengan kebahagiaan melihat sang terkasih bahagia tepat di samping Rion.

Rion membenci pekerjaannya.

Rion membenci kenyataan bahwa dia tidak bisa memamerkan pacarnya sendiri di depan umum.

Rion benci bagaimana dia harus selalu menyuruh Caine memakai baju hitam dan penutup wajah selama kencan malam.

Dia benci, benci, benci itu.

Satu-satunya hal yang Rion sesali dalam hidupnya adalah melepaskan Caine.

Tidak mengambil risiko untuk jatuh cinta lebih dalam.

Tidak mampu mengambil lompatan dan menghancurkan karirnya untuk merasa hidup.

Dalam sedikit waktu yang Rion dan Caine miliki, Rion berharap dia menghabiskannya lebih banyak dengan Caine.

Rion berharap dia tidak mengabaikan Caine dan pergi ke pertemuan rahasia dengan para aliansinya.

Dia berharap, berharap, dan berharap— tapi tidak ada yang berhasil.

Saat itulah Rion belajar bahwa dia tidak akan pernah melihat Caine lagi. Tidak di kehidupan ini, maupun di kehidupan lain.

Di setiap semesta, Caine Chana selalu jatuh cinta pada Rion Kenzo.

Dan di setiap semesta, kisah mereka tidak pernah berakhir dengan baik.

・ ・ ・

Gatau nulis apa blublublublub~

with love,
- lev.