Serana: hm... tidak ada yang ingin kukatakan lagi, jadi...
Izaki: ...tidak bisakah kita lebih lama lagi?
Serana: maaf.., Realm ini punya batas waktu pemakaian, aku tidak bisa lama lama menggunakannya
Izaki: oh...
Serana: tapi... aku punya kenang-kenangan untukmu
Izaki: ...Izaki: ini..?
Serana: ini cincin untukmu, memiliki kekuatan yang dahsyat yang bisa kamu gunakan untuk berperang
Izaki: t-terimakasih... aku akan menggunakannya
Serana: hehe☺️...
Izaki: baiklah, terimakasih untuk waktunya... kuharap kita bisa bertemu lagi...
Serana: iya, aku juga...
Izaki: tapi yang aku ketahui adalah kau belum mati, kau masih ada di dunia mimpi ini. jadi aku bisa mengunjungimu kapanpun
Serana: ...Izaki: sampai jumpa....
Serana: I-Izaki..!
Izaki: hm..?
Serana: a...
Izaki: ada apa?
Serana: ah.. tidak...
Izaki: oh, aku tauhug...
Serana: eh..!
Izaki: aku menyayangimu.... selalu
Serana: mh... ya! aku juga... andai saja aku bisa kembali ke dunia, aku ingin hidup senantiasa bersamamu!
Izaki: haha....Weuuushh......
Izaki terbangun di pagi menjelang siang.
Izaki: ....mimpi?
Izaki: (sepertinya tidak... cincin ini sungguhan)
Izaki: Serana...
.....
Semua Shadow General dan keluarga Izaki berkumpul di ruang makan.
(n: sekarang keluarga MC ada Lyn sama Vania)Izaki: em....
Izaki: rumah kecil ini tidak cukup untuk menampung kalian semua... apa kalian tidak bisa masuk ke bayanganku seperti tentara yang lainnya?
Igrees: sayangnya tidak bisa, kami yang memiliki Title tidak bisa masuk ke bayangan Anda seperti Shadow army
Izaki: duh... aku tidak keberatan sih, tapi rumah ini jadi sempitSyren: bagaimana kalau kita berpencar untuk menghemat ruang?
Izaki: berpencar?
Syren: iya, berpencar ke berbagai daerah
Izaki: lalu bagaimana jika aku membutuhkan bantuan kalian?
Syren: oh- itu...Igrees: bisa saja, tapi kami akan melemah karena tidak berada di dekat pemilik kami
Izaki: uh... (memangnya bisa seperti itu ya...💧)
Lyn: papa, mereka ini siapa??
Izaki: ..mereka ini temanku, yang datang dari jauh
Lyn: ooh... mbak mbak itu namanya siapa?!
Izaki: oh, dia namanya Syren
Lyn: mbak Syren! mau pangku!Syren: eh...
Lyn: boleh yaaa???
Izaki: haha sepertinya dia menyukaimu
Syren: emh.... b-baiklah...
Lyn: yey!...
tok tok tok. . .
Izaki: ..? biar aku saja
...kriek
Izaki: siapa– huh!! k-kau?!
Atar: yo, kau yang disebut Dragonborn oleh semua orang, iya kan?
Izaki: a-ada urusan apa kau kesini?!
Atar: tenanglah, ayo kita ngobrol sebentar di dalam😌 diluar sangat berisik
tep tep...
Izaki: ...?! Vania, bawa Lyn masuk kedalam... cepat!Vania: i-iya..!
Semua Shadow General bersiaga...
Tanpa berbasa-basi, Atar langsung duduk di sofa depan...
Izaki: jadi apa yang ingin kau bicarakan?
Atar: singkat saja, aku ingin kita membuat kesepakatan
Izaki: kesepakatan? apa maksudmu
Atar: aku ingin kau tidak ikut campur dalam urusan kami melawan Titan dan Dewa Dewa lainnya
Izaki: apa?!Atar: aku menawarkan kedamaian untuk dunia kalian jika kau tidak mengacau di perang kami
Izaki: perang apa maksudmu?
Atar: kami para Innocent Zero akan berperang melawan Pure God dan Titan, itu yang kami sebut RagnarokAtar: dan aku tidak ingin campur tangan dari kubu lain seperti dirimu dalam perang ini, bagaimana?
Igrees: jangan termakan omongannya! dia berbohong
Izaki: uh...
Atar: kedamaian loh? kau tidak mau? apa kau tidak mau melihat senyuman orang orang disekitarmu?
Izaki: gh....Atar: jangan terburu-buru, aku juga masih punya banyak waktu
Setelah berbincang-bincang dengan Shadow general beberapa saat...
Izaki: aku menolak, aku diberikan tugas oleh Vanitas untuk mengalahkan kalian semua! itu adalah kedamaian yang sesungguhnya
Atar: begitu ya? yasudah...Lalu secara tiba-tiba muncul Dewa lainnya yang langsung menyerang Izaki dan membawanya ke langit.
Bruak..!
Izaki: ..!? agh..!
Igrees: Tuan!! berani kau!
Atar: sampai jumpa... di kehancuran yang akan datang. *Teleport
Wush...Igrees: sial... jangan diam saja! ayo kita ikuti!!
...
Izaki: gh... *withstand
Cring...Kaiser: hahaha! dasar bodoh
Sampailah mereka di padang rumput yang luas...
Izaki: (dia bisa membawaku kesini hanya dengan satu tangan..?! kekuatannya tidak bisa diremehkan)
Kaiser: sekarang... matilah!! *dash!