Redflag!? (Karasu x Otoya) OMEGAVERSE

Confess? or Cuman Feeling? (15+)

Di Sore yang gelap dan terang, ada 5 orang yang kita tau sebagai, Shido, Kaiser, Aiku, Karasu, Otoya. Mereka ya... Seperti biasa membicarakan hal yang ga sangat penting sampai Aiku tanya.

Aiku: "Weh, panjang kontol kalian pas SD berapa? Gua 14cm bejirr."

Shido: "Aelah pendek, gua 16cm tohh."

Kaiser: "Jir, gua 17cm cok tapi disunat pas itu, harusnya kontol gua dah panjang sekarang."

Karasu: "idih Panjang², pas-pasan aja 15cm, gausah panjang²."

Otoya: "Kontol gua dulu pas SD 13cm anjing, pendek kan. Ada tuh dulu yang minta diperkosa gua coog, mbak² SMP spek dewa, tololnya gua tolak dulu."

Aiku: "eh kocak, Spek dewa lu tolak dulu? Eh Titid, Kalo gua jadi lu udah gua Terima itu."

Kaiser: "Eh Bjir Otoya Dikatain Titid-"

Shido: "Ha? Peduli apa gua? Mending ngocok-"

Karasu: "bacot kecoak ireng, gaada yang nanya woy. "

Shido: "Ngomong doang bangsat."

Aiku: "Eh tapi pernah ga sih, lo merkosa anak orang?"

Otoya: "pernah lah anjir, enak banget cokk, kalo gasalah namanya... Oh! Namanya mawar."

Kaiser: "cewek?"

Otoya: "Cowok Cewek."

Karasu yang mendengar itu jelas cemburu bukan main, Kaiser yang Notice Pheromone Karasu yang kuat, Kaiser nyegir gajelas kaya orang gila sambil lirik Karasu.

Kaiser "whistel~ Ada yang cemburu nih~"

Karasu: "Bacot Jamet."-Ucap Karasu sambil Memukul kepala bagian atas Kaiser.

Kaiser: " Ow... Sakit lol."

Karasu: "Bodo."

.

.

.

.

.

Bel pulang sekolah sudah bunyi dan semua murid dipersilahkan pulang, dan Otoya menyempatkan kesempatan itu untuk telfonan sendiri di gang kecil oleh Nanase

Tut... Tut...

Otoya: 'ekhm.. Se, bisa ngomong bentar ga sama kamu?'

Nanase: 'Boleh² mau ngomong apa? Ngomong aja! :3'

Otoya: 'Minta putus.'

Nanase: 'H-Hah? Maksudmu?..'

Otoya: 'tsk... Aku macarin kamu cuman karna Kasian Se, bukan karna aku suka. Lagian Omega sama Omega gabisa pacaran-'

Nanase: 'wait, jadi selama ini Kamu Omega?!'

Otoya: 'Ga gitu se, jadi ceritanya habis ku di entot sama Karasu berkali-kali aku kerasa ada tanda² kalo aku jadi Omega.'

Nanase: 'udah kuduga! Kalian main dibelakangku! Bangsat! Jangan pernah temui aku lagi Eita!'

Nanase mematikan telfon sampai² memblokir nomor Otoya. Sementara Otoya? Bodo amat, dia lanjut jalan pulang, walau ia gak liat kondisi cuaca. Otoya Tetap Berjalan di gang yang mendung, ia tidak peduli sekitarnya terjadi apa, sampai² ada mahasiswa yang di lecehkan disekitar.

Saat Otoya mencapai Rumah, pas sekali Otoya mencapai Rumah sementara di luar hujan lebat yang sangat dingin, beruntungnya ia masuk rumah tepat waktu.

Dan pasnya Otoya sendiri dirumah dan Lampu disemua ruangan mati, dan untungnya Listrik masih hidup. Jadi ia masih sempat menonton TV dan menge-charge Handphonenya. Otoya tanpa Salin sama sekali langsung bertiduran di Sofa dan Menonton TV dengan santai sambil menge-charge Handphonenya.

To be continued...

Sebenernya pen dilanjut tapi males anjrit, udah 443 Kata.