Empat belas

905 96 23
                                    

Pelirisan album BTS pasca Wamil akan di selenggarakan di Korea, sekaligus mini konser untuk menandakan kembalinya BTS di kancah musik.

Sebelum pelirisan album, Musik video mereka sudah di tayangkan dan antusias ARMY seperti perkiraan sangat tinggi.

Belum satu jam pelirisan lagu, musik video yang ditayangkan di berbagai platform musik sudah menduduki posisi 1.

Efek kerinduan ARMY terhadap BTS salah satunya. Tentu saja para member bahagia karena kerja keras mereka terbayar.

Ada ketakutan juga sebelum di lirisnya lagu, apa ARMY masih setia dan menerima lagu mereka. Ternyata ketakutan itu hanyalah sekedar ketakutan belaka.

Nyatanya antusias ARMY sangat luar biasa, ARMY merindukan performance idolanya, merindukan kebersamaan.

Meskipun tidak lagi sama dengan BTS part satu yang dinamis dengan koreografi yang menghentak serta berenergi tapi tidak akan mengubah ciri khas BTS.

*
*
*
*
*

Seokjin berusaha untuk menarik perhatian ke Jungkook, meskipun sebenarnya pekerjaan bisa ia lakukan tapi ia selalu meminta tolong ke Jungkook.

Namun Seokjin merasa usahanya belum menghasilkan apapun. Sikap Jungkook masih sama, masih biasa saja.

Diposisi Jungkook, ia berpikir jika dia tahu kalau Seokjin mendekatinya tapi Jungkook takut, takut ini hanya fatamorgana.

Namun ia tidak ingin membohongi kata hatinya, ia akan bertekad akan mengungkapkan perasaan kalau hatinya tetap untuk Seokjin.

Jungkook dan Seokjin tampil di mini konser membawakan lagu Love Maze.

Seusai performance lagu tersebut, Jungkook berbicara...

"Berawal di kamu dan berakhir di kamu, kisah ini abadi. Aku adalah perjalanan dan kau adalah tujuannya. Setiap jalan adalah kamu dan hanya satu doaku , warnai aku dengan cintamu... I love you..."

Ungkapan itu ditujukan untuk Seokjin, mata doe itu menatap mata almond milik Seokjin.

Perlahan Seokjin mendekati Jungkook dan...

Jungkook sudah dalam pelukan hangat Seokjin, pelukan yang sudah di tunggu oleh Jungkook.

"I love you too," bisik Seokjin lembut sangat lembut.

Tiba-tiba members yang lain berhambur memeluk Jungkook dan Seokjin, untuk sekedar memanupulatif saja.

Teriakan ARMY menggema di mini konser, ARMY tidak memahami makna dari kata Jungkook yang sebenarnya di tujukan untuk Seokjin.

*
*
*
*
*

Diback stage, Namjoon sudah tidak bisa bicara  lagi. Kedua oknum yang telah mengobrak-abrik konser dengan  acara 'confess' itu hanya tersenyum.

"Jadi tatto inisial J di jari manismu itu Jin Hyung?" tebak Hoseok.

Jungkook mengangguk malu-malu.

"Gini saja malu-malu, kenapa tidak di panggung tadi?" semprot Yoongi.

"Duh manis banget...," ucap Seokjin yang diluar BMKG tiba-tiba mencium jari manis Jungkook.

"Jin hyuuuung...," teriak Jimin dan Taehyung.

Seokjin hanya tersenyum dan Jungkook menunduk malu, dia merasa ada lengan yang melingkar di pinggangnya.

"Jin hyung please kendalikan diri, ini masih di back stage dan  banyak staf," ujar Namjoon yang merasa frustasi.

"Tenang saja, aku masih waras kok, so sekarang ijinkan kita mau pergi. Ayo sayang...," ucap Seokjin yang menarik tangan Jungkook.

Seokjin berhenti dan menoleh, "Jangan pernah ada yang berani mengganggu," ucap Seokjin.

"Ya' Kim Seokjin apa yang akan kamu lakukan dengan adikku!" teriak Yoongi.

"Masak kamu tidak tahu," ujar Seokjin sembari mengedipkan mata kearah Yoongi.

*
*
*
*
*

Sebenarnya memang tidak terjadi apapun di malam itu. Jungkook memang menginap di mansion milik Seokjin.

Keduanya saling bicara dari hati ke hati...

"Maafkan aku ya...," ucap Seokjin sembari mengusap pipi lembut Jungkook.

Keduanya berbaring di tempat tidur Seokjin, Jungkook merebahkan kepalanya di dada Seokjin, aroma earthy membuat Jungkook tenang.

"Tidak ada yang perlu dimaafkan hyungie," ucap Jungkook yang merasa ada kupu-kupu di perutnya ketika tangan Seokjin membelai lengannya.

"Kok panggil hyungie?"

"Yeobo?" gugupnya.

Seokjin tersenyum, mata keduanya saling terikat satu sama lain. Sesuatu yang lembut menyapa bibir tipis Jungkook.

*
*
*
*
*



Double update guys

Jangan lupa vomentnya 💜

Terimakasih 🤗

Borahe 💜

SilentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang