dalang dari masalah

239 24 1
                                    



Taufan pun membuka pintu dan terlihat ayah nya sedang berdiri di sana






Taufan: ayah, apa yang ayah lakukan disini?

Ayah: apa dia sudah bangun?

Taufan: maksud ayah bang Hali?

Ayah tak menjawab pertanyaan Taufan dan masuk ke ruangan halilintar

Ayah: wah wah bangun juga yah kamu, mending lebih baik kau tertidur selamanya

Gempa: ayah!, maksud ayah apa berkata seperti itu pada bang Hali

Ayah: anak anak, si pembawa sial ini telah membuat kalian sudah tak merasakan kasih sayang dari ini tapi kalian malah mendukungnya!

Taufan: ayah, itu adalah kecelakaan, sudahlah ayah, lebih baik ayah Terima takdir

Ayah: saya tidak bisa menerima takdir, karena si pembawa sial itu telah membunuh istri ku!!

Hali: SUDAH CUKUP!!, ayah bersikap dewasa lah ini rumah sakit!, ayah boleh memarahiku tetapi jangan di tempat yang seperti ini!?

Ayah mereka pun merasa kedal dan meninggalkan ruangan Hali

Gempa: maafin kita ya bang....

Hali: ngga papa dek

Gempa: masih ada yang sakit ngga bang

Hali: pusing aja dek, kalian pulang aja besok kan kalian sekolah

Taufan: oke deh bang

Dokter pun datang dan memeriksa Hali

(Sebenarnya yang periksa Hali itu kaizo tapi aku kelupaanツ)

Hali: Hai bang..

Kaizo: Hai li, udah bangun aja, lo hebat

Gempa: abang..? Bang Hali kenal dia

Hali: iya dek, dia dokter kanker abang

Blaze: kok kayak gak asing ya?

Kaizo: oh ya, kalian pasti kenal fang kan?

Ice: fang teman kelas bang Hali, bang Taufan sama bang gempa

Kaizo: iya dia adik saya

Hali: oh adek abang

Kaizo: oh ya, mungkin dia hari lagi kamu bakal pulih dan bisa pulang kerumah

All kecuali Hali dan kaizo: yeeeeaaay

Kaizo: li, rajin cek up ya..

Hali: iya bng

// meanwhile ayah para boel//

Ayah para boel terlihat berbincang dengan seseorang

Ayah: aku menyruhmu untuk membunuh nya mengapa kau hanya menusuk perutnya

?? : maafkan saya, bos

Ayah: kamu sudah 2 kali gagal dalam misimu, alex

Ya, alex dia adalah suruhan ayah para boel untuk menculik blaze, Duri, dan solar dan juga kejadian dua tahun yang lalu, dan juga ayah para boel adalah dalang dari kematian bunda para boel

Alex: maafkan kami bos, kami akan berusaha lebih baik lagi

Ayah: awas saja jika kalian membuat kesalahan lagi

// 2 hari kemudian Hali pun pulang ke rumah nya//

Hali: akhirnya pulang

Gempa: abang istirahat aja kan abang baru pulang dari rumah sakit

Hali: iya...

Beberapa menit kemudian ayah memasuki kamar Hali

Ayh: enak banget ya kamu, pulang pulang langsung istirahat

Hali: ....

Ayah: ingat kau hanya pembawa sial di keluarga ini, awas saja kalau kau membuat masalah

Hali: i-iya ayah

Hali: *aku...... Hanya pembawa sial ya bun....* //batin Hali//


Bersambung......

Maaf ya, aku lagi sibuk jadi dikit aja

Tunggu kelanjutan nya di next chapter 👋ツ

Sorry  big brother HalilintarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang