........
Dua hari kini telah berlalu,Reva sudah diperbolehkan pulang oleh dokter
Dan rencananya malam ini mereka sekeluarga akan pergi kepasar malam
"Mommy ayo" rengek kitty
"Iya sebentar dulu kitty" ucap gracia
"Udah ayo kitty" ucap gracia menggandeng tangan kitty
Mereka berdua pun menuruni tangga
"Lama banget mom" ucap zee sambil menggendong reva
"Maaf ya lama banget ya" ucap gracia mengambil alih reva dari gendongan zee
"Ya udah ayo berangkat"ucap Sean menggandeng tangan Kitty
Mereka pun berangkat ke pasar malam
"Mom nanti Kitty mau naik kereta Ya di pasar" ucap Kitty
"Iya Kitty"ucap Gracia
Selang 20 menit akhirnya mereka sampai di tempat tujuan
Keluarga giandra turun dari mobil dan langsung masuk ke area pasar malam
Disana terlihat sangat ramai orang yang berkunjung ke pasar malam
"Wah dicini lame banget mom"ucap reva kagum dengan apa yang ia lihat
"Namanya juga pasar malam sayang pasti rame"ucap Gracia
Sekarang Reva digandeng Sean dibagian kiri, disebelah Sean kanan Sean ada Kitty yang sedang menggandeng Gracia disebelah Gracia ada Zee dan Chika,shani dan juga gito
"Mom zoy sama kittoy mau naik itu"ucap Zee menunjuk salah satu permainan di sana
"Yaudah ayo"ucap Gracia menggandeng Zee dan Kitty
"Daddy aku Cici sama Abang mau berburu makanan kesana ya"ucap Chika
"Iya udah sana nanti balik ke sini lagi ya jangan pada pisah "ucap Sean
Chika,shani dan Gito pun pergi dan berburu makanan yang ada di sana
"Dad dedek au naik itu"ucap reva
"Yaudah ayo" ucap sean
DRETT DRETT
Suara telpon yang berasal dari hp Sean
"Bentar ya sayang Daddy angkat telpon dulu"ucap Sean pergi ke pinggir pasar meninggalkan Reva
"Adik sini ikut"ucap seseorang bertopeng yang muncul tiba tiba dan orang tersebut langsung
menggendong Reva dari belakang dan menutup mulut nya agar Reva tak berteriak
Orang itu pun membawa Reva ke dalam mobil dan langsung mengunci pintu mobil tersebut
"Hiks hiks Daddy mommy"ucap reva yang ketakutan di dalam mobil
"DIAM"teriak orang itu
Reva langsung terdiam mendengar teriaka orang tersebut
"Mommy Daddy leva atut disini Olang leva" batin Reva
DRETT DRETT
Suara telpon dari hp orang tersebut
"Halo"
"........."
"Bagus kalo kamu udah hapus rekaman sisi tv"ucap orang tersebut
"........"
"Kemarkas sekarang "ucap orang tersebut
"........"
Titt
Telpon tersebut pun mati
"Tante siapa"ucap reva menanyakan orang tersebut
Seketika orangg itu membuka topeng yang ia pakai
"Tante Aliel"ucap reva terkejut
Ariel lah orang tersebut dia adalah salah satu musuh perusahaan papah reva, ia ingin sekali merebut perusahaan papah reva karena perusahaan itu salah satu perusahaan terbesar
Dan ia juga ingin membalas kan dendam nya ke pada keluarga giandra
Karena kakek Reva atau ayah dari Sean pernah membuat perusahaan ayah Ariel rusak,saat perusahaan ayah Ariel rusak kebetulan ibu ariel sedang sakit dan tidak bisa berobatDan hal itu membuat ibu dai Ariel meninggal dunia
Mereka pun melanjutkan perjalanan ke markas selama perjalanan Reva hanya diam tak berani bersuara
Sesampainya di markas Ariel menurunkan Reva lalu memfotonya dan mengirim nya ke Sean
Sementara Sean keluarga
Setelah telpon selesai Sean langsung meletakkan hp nya di kantong kembali ke tempat Reva
Tapi saat sampai Reva tidak
.........
Hai maaf ya baru bisa up sorry juga kalo gak nyambung jangan lupa vote komen