=5√

139 15 0
                                    

Aku up!! Akhirnya.... Maaf.... Maaf, maaf, maaf... Aku buat janji di bab sebelum nya bakal up besok.... (Gatau dari jaman kapan)

Tapi nyatanya aku baru up sekarang

Mianhae... Chagiya... Mianhae...












Happy Reading!!

.

.

.

.

.

Hari sudah pagi, sinar matahari sudah masuk melalui celah gorden dan menyinarkan 2 insan yang masih tertidur pulas.

Haechan terbangun lebih dulu dan merasakan perut nya yang berat, seperti ditimpa sesuatu? haechan mulai membuka mata nya dan betapa terkejut nya, ada tangan yang melingkar di pinggang nya.

Karna kesadaran yang belum penuh, haechan dengan reflek menendang mark hingga terjatuh dari ranjang.

"AAAAAAAA!!!! sialan!!" Teriak haechan dan menendang mark, mark yang terkejut dan merasakan badan nya yang terjatuh.

"AKHH!!" Mark meringis

Haechan yang terkejut mendengar ringisan mark pun turun dan menghampiri mark yang terjatuh.

"Ah, mark maafkan aku.... aku tidak sengaja" Ucap haechan sambil membantu mark berdiri dan duduk di ranjang.

"Kenapa kau menendangku huh?" Ucap mark sambil memegang pinggang nya yang terasa ngilu.

"Aku terkejut, maaf aku melakukannya dengan tidak sengaja" Ucap haechan khawatir

"Ya, ya, ya tak apa ta masalah" Jawab mark

.

.

.

lagi males ngetik jadi langsung aja yaa, it's okay?? ~
Besok nya~~~~~
.

.

.

Haechan sedang fokus dengan pelajaran yang sedang di terangkan, sekarang pelajaran fisika dan itu sangat membosankan.

Selesai pelajaran fisika adalah MTk tetapi ada kabar baik saat ini, karna pelajaran mtk jam kos yesss!!!!

Haechan dan jaemin sedang bercanda gurau di meja nya, dan jaemin tiba-tiba terpikir hal yang tak terduga.

"Chan" Panggil jaemin

"Naon?" jawab haechan

"Pengen rujak deh gue" Ucap jaemin, dan dibalas pelototan oleh haechan

"Lo ngidam?" tanya haechan, jaemin menatap haechan malas apa hanya orang yang sedang ngidam yang boleh memakan rujak

"Tai lo noh ngidam, si anjir" ucap jaemin "ayolah chan, gue liat di blakang skolah ada mangga muda" Lanjutnya

"Ih, mantep kaya nya yok lah, gas" Ucap haechan dan di angguki oleh jaemin.

Haechan dan jaemin berjalan menuju blakang sekolah
tenang gabakal ketauan

sesampai nya di blakang skolah.

"Eh, lo aja jaem yang manjat" ucap haechan

"Gamau, lo ajah chan. Lo kan mantep banget kalo soal manjat" Ujar jaemin, sambil menatap haechan dengan memohon

"Ogah ya anjir!" ujar haechan "plis atuh chan, gue kasih cepek nih" ucap jaemin kepada haechan

"Dih, stoberi mangga apel, yaudah gue yang manjat. Hhee" Ucap haechan dengan kekehan di akhir

MY TEACHER!! || Markhyuck || √ ><Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang