Chapter 09: WHAT? Senja suka Angkasa

103 91 14
                                    

"Apapun itu asalkan tetap kamu orangnya, aku tidak perduli kalaupun kamu dingin sifatnya."

                         -Ariana Senja Alexander-

                         -Ariana Senja Alexander-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

"Guys ke kantin yuk." Ajak senja, "kuy aja iya ngga." Ujar Allexa dan di angguki Vanya dan Gisella. Saat mereka ke kantin, "Woi Vanya mau kemana lo." Teriak Novano.

Yaps Novano dengan geng nya itu, Next ke cerita.

"Eh abang gue mau ke kantin, Why?." Ucap Vanya sembari cengegesan. Mereka terheran ternyata Vanya dan Novano adalah kakak adek.

"Hah, Vano ini abang lo van." Ucap Gisella tak percaya. "Hehe iya sel." Ujar Vanya. "Oh ya udah sono dah." Ucap Vano. Mereke berempat pun pergi ke kantin. Mereka semua masih tak percaya kalau Vanya dan Vano adalah kakak adek. "Ceilah Vano diem diem punya adek bareng sekelas juga ternyata.

" Hehe iyaaa, dia adek gua dan kenapa kita bisa sekelas dan sama sama udah kelas XII karena kita saudara kembar kita lahir beda beberapa menit doang jadi ya gitu deh."Ujar Vano, "kita ke rooftop yok guys." Ajak Kasa. "Kuy lah." Ucap Ibran. Dan mereka berlima pun menuju rooftop, karena rooftop sepi jadi mereka ketika istirahat nongkrong di sana.

***

Setibanya dikantin, "Guys lo pada mau pesan apa." Tanya Vanya. "Gue bakso sama es teh manis aja deh." Ujar Senja.

"Gue juga deh sama kaya lo." Ucap Vanya, "gue sama Gisella samain aja juga." Ujar Allexa. "Oke gue pesan dulu yee." Ucap Vanya dam beranjak pergi ke ibu kantin untuk memesan.

"Ibu, pesan Bakso nya 4,es teh manis nya 4 ya." Ucap Vanya, "oke siap neng." Jawab bu ela selaku ibu kantinnya. Dan Vanya pun kembali duduk dengan tiga temannya itu.

"Oh ya guys, gue kayaknya ada rasa deh sama si Angkasa." Ucap senja. "Lo yakin sen, secara Angkasa itu katanya tipe cowok dingin, yang tak tau apa itu cinta dan kebahagiaan, lo sanggup sen?. Ucap Vanya.

" Yeuuu kata siapa lo van."ucap Gisella, "lah bocah abang gue kan satu cicrle tuh sama si Angkasa." Ucap Vanya.

"Eh iya juga ya." Ujar gisella."gimana sen lo sanggup?."Ucap Allexa.

"Iyaa gue sanggup kok, gue bakal bikin seorang Angkasa luluh dan gue juga bakal bikin dia tau apa itu cinta dan kebahagiaan." Ucap Senja dengan semangat. "Oke kita bakal dukung lo kok." Ujar Vanya.
"Iya ngga guys." Sambung Vanya, "pasti dong." Ujar Allexa dan Gisella.

Tak terasa,mereka mengobrol pesanan pun sudah sampai.
"Permisi neng cantik ini pesanannya yaa." Ucap bu ela. "Eh iya makasih ya bu, bayarnya nanti setelah selesai." Ujar Senja. "Ibu permisi dulu." Ucap bu ela, "wihh enak nih." Ucap Gisella. Dan mereka semua pun menyantap bakso dan es teh manisnya.

"Udah selesai kan lo pada." Ucap Allexa, "nih Vanya gue titip lo aja tadi lo kan yang pesenin sekalian hehe." Ucap Gisella cengengesan. "Ya udah sini titipin ke gue aja semuanya." Ucao Vanya, "nih punya gue." Ucap Senja. "Dan ini punya gue." Allexa. "Ya udah gue mau bayar dulu ya guys." Ucap Vanya dan beranjak dari tempat duduknya.

Senja Untuk Angkasa ( END✅ ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang