2.

171 12 17
                                    

Saat ini semua orang tengah duduk di ruangan khusus pada salah satu ruangan di menara malrut, semuanya memandang orang berambut merah dengan pandangan yang emm aneh? .

Bagaimana tidak? Orang itu alias Calvin masih saja bertengkar dengan Steve atau Herobrine di saat masa lalu.

Dan pertengkaran itupun didasari dengan hal yang kurang masuk akal, yaitu hanya karena kulit pisang yang dibuang sembarangan oleh Steve dan malah Calvin yang terpeleset.

Sebenarnya jika dipikirkan, dia juga lah yang bersalah karena kurang berhati-hati dalam melangkah.

Tapi.. Itulah yang akan terjadi jika dua orang emosian bin aneh dipertemukan pada satu tempat.

Tetapi ada satu orang yang menatap curiga pada Calvin, orang itu adalah Marvel...

Marvel merasa curiga karena, menurut yang dia dengar tentang sejarah para royal knight yang lebih memilih untuk mengasingkan diri bersama, dan orang yang didepannya ini menghilang sejak itu.

Sedangkan setelah sekian lama sumpah itu diikrarkan, kenapa baru sekarang orang ini muncul, bahkan di tengah-tengah masalah yang melanda  keempat kerajaan.

Dan Marvel juga fokus memperhatikan luka yang terdapat pada tangan kanan Calvin, luka itu seperti..

'Tidak mungkin! Apakah dia pelakunya? Luka ditangannya itu seperti luka yang telah ku torehkan pada orang yang menyerang ku saat itu...

Aku harus memastikannya, walaupun aku akan jatuh tak sadarkan diri setelah ini, dan kemungkinan kak Azre akan menceritakan tentang batu legendaris itu ada berapa sebenarnya.

Aku harus menghentikan nya menceritakan hal itu di depan orang bernama Calvin ini, untuk Steve sepertinya tidak apa-apa, aku sudah  memeriksanya.

Dia murni hanya terkena aura kutukan dari Babylonia sehingga bisa menjadi Herobrine waktu itu" Batin Marvel.

Sibuk dengan pikirannya, Marvel seakan tak sadar telah melamun untuk kesekian kalinya di ruangan tersebut.

"Marvel" Panggil raja Malik sambil menyentuh pundak murid ungunya itu.

Akibat dari sentuhan yang tiba-tiba itu, Marvel pun agak tersentak karena kaget, dan semua itu tak luput dari perhatian semua orang yang berada di ruangan tersebut.

"Kau melamun lagi marvel, sudah ku katakan jangan terlalu memikirkan orang itu" Ujar raja GM.

"Maaf raja GM, aku hanya sedikit pusing saat ini" Ucap Marvel.

Dan tentu ucapan Marvel itu membuat semua orang khawatir, kecuali 2 orang yang sedang bertengkar itu.

Kesal dengan pertengkaran mereka berdua ditambah khawatir pada murid ungunya itu, akhirnya raja Malik memerintahkan para pengawal untuk menahan mereka di sel yang sama.

"BERISIK! kalian berdua bisakah diam!? Kalian sungguh berisik di sini" Ucap raja Ayon emosi.

"Ta_"

Belum selesai Steve serta Calvin bicara, raja Malik langsung memotong ucapan nya.

"CUKUP! PENGAWAL!" Panggil Raja Malik berteriak.

Tak lama, datang 2 orang berbaju zirah, mereka adalah pengawal yang di utus keempat kerajaan secara khusus untuk berjaga di menara malrut.

"Tangkap mereka berdua, pastikan suara mereka tidak mengganggu kami" Ucap raja GM dingin.

Bahkan semua orang saat ini memandang dingin pada Steve dan Calvin, kecuali Marvel yang diam-diam menandai Calvin agar bisa di selidiki lewat sihir penglihatannya.

Ksatria Spade... Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang