𝟎𝟏. 𝐁𝐥𝐚𝐜𝐤𝐰𝐨𝐨𝐝 𝐀𝐜𝐚𝐝𝐞𝐦𝐲

398 191 599
                                    


𐙚 Sebelum masuk ke cerita penuh misteri ini, jangan lupa untuk memberikan vote. Dukungan kalian sangatlah berarti

Luna menghela napas dalam-dalam saat dia berdiri di depan gerbang besar Blackwood Academy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Luna menghela napas dalam-dalam saat dia berdiri di depan gerbang besar Blackwood Academy. Pemandangan yang terbentang di hadapannya adalah gabungan sempurna antara kemegahan klasik dan modernitas canggih.

Sekolah ini berdiri kokoh dengan bangunan-bangunan berarsitektur modern yang dipadukan dengan elemen-elemen arsitektur klasik. Kaca-kaca besar memantulkan sinar matahari pagi, menambah kesan futuristik yang elegan.

Sebagai murid baru, Luna tidak bisa menahan rasa kagum dan antusiasnya. Blackwood Academy terkenal sebagai salah satu sekolah paling bergengsi di negara ini, dengan fasilitas mutakhir dan standar akademis yang tinggi.

Namun, lebih dari sekadar tempat belajar, sekolah ini juga menyimpan berbagai cerita dan rumor yang membuatnya menjadi bahan pembicaraan.

Luna menatap gerbang sekolah yang tinggi dengan dekorasi besi tempa berwarna hitam, yang terlihat megah sekaligus menakutkan. Dia merasakan getaran kecil di perutnya-perpaduan antara rasa gugup dan rasa penasaran.

Dengan langkah pasti, dia melangkah masuk, melewati taman-taman hijau yang tertata rapi dan air mancur yang memancarkan air jernih. Di kejauhan, ia melihat para siswa berjalan dengan seragam yang rapi, menciptakan suasana harmonis yang teratur.

Sesampainya di aula utama, Luna semakin terpesona oleh desain interior sekolah yang modern. Lantai marmer berkilauan di bawah kakinya, sementara dinding-dinding kaca memberikan pemandangan indah ke taman dalam.

Di tengah aula, sebuah resepsionis futuristik yang terbuat dari kaca dan logam menyambutnya, dengan layar-layar digital yang menampilkan informasi tentang jadwal kelas dan acara sekolah.

Seorang wanita paruh baya dengan seragam rapi menyambut Luna dengan senyuman hangat. "Selamat datang di Blackwood Academy. Nama saya Ms. Delaney. Anda pasti Luna, murid baru, bukan?" katanya sambil memeriksa tablet digital di tangannya.

"Ya, saya Luna. Terima kasih," jawab Luna dengan sopan, mencoba menutupi kegugupannya.

Ms. Delaney mengangguk dan memberikan Luna sebuah map digital yang berisi jadwal pelajaran dan peta sekolah. "Selamat datang sekali lagi. Anda akan mulai di kelas 11, dan jadwal Anda sudah dipersiapkan. Wali kelas Anda adalah Mr. Oliver Kim. Dia akan menyambut Anda di ruang kelasnya."

Setelah mengucapkan terima kasih, Luna mengikuti petunjuk di peta digitalnya. Selama perjalanan menuju ruang kelas, dia terpesona oleh lorong-lorong yang didekorasi dengan seni modern dan instalasi interaktif. Dinding-dinding kaca memungkinkan cahaya alami masuk, memberikan kesan luas dan terbuka.

Setiap sudut sekolah ini dirancang dengan estetika yang menawan, menciptakan suasana yang menyenangkan dan inspiratif.

Akhirnya, Luna sampai di depan pintu kelasnya dan mengetuk pintu. Mr. Oliver Kim, seorang pria dengan penampilan rapi dan tatapan penuh perhatian, membuka pintu dengan senyum tipis.

Ladder of LiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang