Ariana Senja Alexander. cewek yang periang, cantik dan baik hati. Seorang Senja mampu memikat semua orang dengan ketulusan hatinya.
Akankah seorang Ariana Senja Alexander mampu meluluhkan bongkahan es yang ada dalam diri seoarang Angkasa Lavendra Bi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Saat geng motornya Angkasa, geng motor TIGER ALASKA kumpul di basecamp nya mereka. "Oh ya kita balapan motor yok." Ucap Arga.
"Malam ini kita semua ikut balapan, siapa yang menang dapet traktiran jajan dari yang kalah, karena kita berlima dan yang menang cuman satu berarti yang kalah harus traktir yang menang secara bergilir." Sambung Arga.
"Nah takut ada yang ngga paham gue jelasin ya, jadi gini kita berlima ikut balapan nah semisal gue yang menang berarti kalian yang traktir gue secara gantian selama satu minggu, dan semisal minggu ini Angkasa yang traktir gue, nah minggu berikut nya Ibran dan seterusnya."ucap Arga panjang lebar.
"Gimana Sa, dan yang lainnya." Ucap Arga, "ya gue sih setuju aja lah yakali sebagai ketua geng ini gue takut." Ucap Angkasa. "Tapi walaupun gue kaya gini bukan berarti gue tuh sombong ya." Sambung Angkasa, dan mereka semua pun setuju.
"Yaudah kita gas aja." Ucap Arga dan mereka pun bersiap untuk balapan."
"Yuk, siap?. " Ucap Angkasa, dan mereka pun kini sudah mulai untuk balapan.
Saat mereka balapan, kini Angkasa yang paling depan, dan dikebut oleh Bara, dan disalip lagi oleh yang lain. Setelah beberapa lama mereka balapan dan ya, yang menang adalah Angkasa.
"Yahh kita kalah deh." Ucap Vano, "jangan lupa perjanjian nya ya." Tagih Angkasa. "Dan yang pertama traktir gue, Arga, habis itu, Ibran, Vano, terakhir Bara, gimana deal?. Dan mereka semua pun deal.
Mereka balapan di jalan aman ya guys jadi ngga ada yang mengetahui mereka balapan.
" Iyaa Sa."ucap Arga. "Oh ya gue lupa tadi gue sempet beli cemilan nih." Ucap Vano sembari membuka plastik isi cemilan. "Wih makasih loh bro." Ucap Kasa. "Iya sama sama bro." Ujar Vano.
"Ayo dimakan lah masa gue udah beliin kaga dimakan sih cemilannya." Sambungnya. "Eh iya van." Ujar Bara, dan mereka semua pun memakan cemilan sambil ngobrol ngobrol, tak terasa hari sudah semakin malam. "Bro kita pulang yok udah malem juga besok sekolah ntar telat bisa jadi dihukum." Ujar Arga. "Lah iya woii yok pulang." Ujar Ibran.
Mereka semua kini pulang, sesampainya dirumah mereka semua langsung mempersiapkan peralatan sekolah dan pakaian yang akan dikenakan besok.
***
"Angkasa." Panggil mahendra ayahnya Angkasa, "iya kenapa yah?." Ujar Angkasa. "Ayah sama bunda mau bicara sebentar sama kamu." Ucap Ayah.
"Ngomong aja yah, mau ngomong apa?." Ucap Angkasa, "Tadi kamu balapan motor kan sama temen temen kamu itu dan yang menang, dapat traktiran dari temen temen yang kalah." Ucap Ayah.
"Ngapain balap balapan pakai acara kaya gitu segala." Sambungnya, "duh mampus." Batin Angkasa."Ayah tau darimana aku balapan."Ucap Kasa. "Ngga perlu tau dari siapa intinya kamu dan teman temanmu tidak usah balapan lagi." Ucap Ayah, "bikin malu aja gimana kalau orang lain ada yang liat." Sambungnya."Iya yah maaf Kasa sama temen temen ngga akan ngulangin lagi deh janji." Ucap Angkasa.
"Ini tetep dilanjut ya yah boleh yaa, tapi janji ini yang terakhir." Ucap Angkasa meyakinkan Ayah dan bundanya. "Gimana tuh yah." Ucap Bunda. "Ya udah gapapa, tapi inget jangan diulangin lagi." Tegas Ayah.
Author:kelihatan aneh ngga sih dari cerita nya? Coment dong..
"Iya yah Kasa janji." Ucap Kasa, "Ya udah sekarang kamu bersih bersih habis itu, siapin perlengkapan sekolah jangan sampai ada yang ketinggalan." Ucap Bunda.
"Iya bunda, yaudah kalau gitu Kasa masuk ke kamar dulu ya bun, yah." Ucap Kasa. Kasa pun menuju kamar dan membersihkan badan terlebih dahulu, sesudah membersihkan badan Kasa pun menyiapkan peralatan sekolah untuk besok agar tidak ada yang ketinggalan,Selesai semua Kasa pun pergi untuk tidur duluan.
***
Saat Senja sedang diruang keluarga bersama kedua orang tuanya,setelah makan malam. "Nak, besok sekolah sudah disiapkan semua peralatannya?." Ucap Mama. "Udah ma." Ucap Senja.
"Nak kamu sekolah nya yang rajin ya." Ucap papa, "iya pa." Ucap senja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
