7.

196 28 0
                                    


Setelah kejadian di rooftop, Minho selalu melihat foto Jisung yang menurutnya lucu dengan coretan kucing. Tanpa Jisung sadari, Minho selalu memperhatikan Jisung saat di kantin maupun saat pulang sekolah. Dia juga selalu mencari tau tentang Jisung ke Jeno. Karna Jeno tetanggaan sama Jisung

"Lu suka sama Jisung?" tanya Jeno setelah sadar kalau Minho yang biasanya tidak peduli urusan orang, tiba-tiba selalu menanyakan Jisung

"Kaga"

"Kaga salah kan"

Minho tertawa kecil "Beneran ini"

"Trus napa lu nanya-nanya tentang Jisung?"

"Salah kah?"

"Kaga sih"

"Jen, gua minta nomernya Jisung"

Jeno hanya menghela nafas. Jika benar Minho suka sama Jisung, dia akan membuat rencana. Gak kok bukan rencana jahat. Dia bakal bikin mereka tambah deket

Minho bingung. Dia belum tahu jati dirinya. Jadi dia pikir tidak ada salahnya mencoba bukan? Kalau memang dia nanti nyaman, berarti dia sudah menemukan siapa dirinya

Minho mencoba memulai semua ini. Dia menghubungi Jisung. Tak butuh waktu lama, panggilan itu di angkat. Tapi Minho tak berbicara karna dia tak tahu mau bilang apa untuk memulai. Apakah basa basi dulu? Atau langsung ngomong di telpon? Atau dia ajak ketemuan dulu

"Kalo ga ngomong gua matiin"

Minho langsung menjawab

"Rooftop istirahat pertama"

Karena dia gugup, dia mematikan panggilan itu

Jeno yang duduk di depannya mengetahui jika Minho sedang telponan sama Jisung. 'Mulai pdkt kah ini'

...................

"Lihat kan gara-gara lu, gua di alfa. Percuma juga gua ngerjain tugas MTK kalo ga di kumpulin" Jisung mengomel pada Minho yang duduk di depannya. Mereka sekarang ada di kantin

"Yaudah sih. Gua juga di alfa tuh. Mau balik juga percuma toh" Jawab Minho santai. Mereka makan nasi goreng

"Udah kenyang gua. Buang aja kali ya" Tanya Minho ke Jisung

"Heh mubazir anjir! Itu masih berkurang setengah nya doang"

"Trus? Mau lu habisin?"

"Mmm.. kaga nolak sih hehe"

"Yaudah nih"

Minho udah seneng itu.. makanan bekas dia mau di makan Jisung. Tapi Jisung yang mau ngambil nasi gorengnya malah ga jadi

"Ga deh. Pasti pedes kan"

"Ga pedes sung"

"Itu banyak cabe nya. Pasti pedes kan. Gausah dah"

"Cabe dikit ini. Kenapa? Ga bisa makan pedes?"

"Bisa tapi ga sampe merah kek gitu kali, bisa mati muda gua"

"Ini cabe lima doang loh"

"Anjirr. Gilaa cok. Gua aja cabe dua udah ga kuat. Ga dah gua makan punya gua aja"

"Hmm.. yaudah"

Mereka terus berada di kantin karna kapan lagi mereka ada di kantin pas sepi gini. Ada beberapa siswa yang emang bandel suka bolos

"Sung" panggil Minho

"Hm" Jawab Jisung yang memainkan ponselnya

"Ayo pacaran"

"Huh.. kan gua udah bilang gua ga bisa Minho" ucap Jisung yang mengalihkan pandangannya dari ponsel ke Minho

"Kan coba dulu"

Fav Person || MINSUNGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang