malmingan - Nine (9)

42 8 0
                                    

Pagi hari yang cerah, hari ini adalah hari Sabtu, dan mereka sedang mengobrol di kelas.

"Eh, tumben banget Bu Indira ga masuk, kan hari ini matematika"
Tanya nelo

"Iya tuh, biasanya hujan angin, gempa bumi, angin puting beliung, di terobos semua sama Bu Indira" kata Regan

"Lu semua ga tau? Bu Indira kan lagi hamil" kata lion

"LAHH SUAMINYA SIAPE BJIR?" tanya nelo kaget

"Lah guru bahasa inggris, pak Armando, lu pada ga tau?" Jawab lion

"Dari kapan? Kok gue ga tau" tanya liam

"Udah lama lah, kaya udah 5 bulanan" jawab lion

"Nyesel gue udah pernah cie cie in Bu Indira sama pak Elgard" kata shaka

"Anjirt iya, dulu sekelas pada dukung mereka ya" jawab morzan

"Plotwis banget bjir"

"Lion, lu di cariin anak kelas 11 di lapangan, katanya mau ngomong sama lu" kata salah satu murid di kelas

"Siapa dah, baru juga masuk belum 2 bulan udah berani manggil lu aja" tanya regan

"Gatau gue, udah, gue kesana ya" jawab lion

Lion sudah berada di lapangan sekolah.

"Siapa?" Tanya lion

"Kenalin, Garlen Oktaviano, dipanggil Arlen, dari kelas 11" katanya

"Elion baskara" jawab lion

"Jadi, untuk perlu apa lu manggil gue? Gue gabisa lama lama disini" tanya lion

"Gue mau join geng kalian" jawab Arlen

"Alasan? Gua takut lu suruhan geng Helios" tanya lion memastikan

"Karena gue mau ngalahin Radengga" jawab Arlen

"Boleh boleh aja, gapapa, nanti lu ikut malam mingguan gue sama geng gue ya" ajak lion

"Iya boleh, gue ajak temen gue gapapa? Cewek" tanya Arlen

"Gapapa, ajak aja ntar gue Sherlock, eh iya nomer lu?" Tanya lion

"0823******" jawab Arlen

"Nanti gue chat, gue balik ke kelas dulu ya" lion meninggalkan lapangan itu

Sesampainya lion di kelas..

"Siapa El?" Tanya regan ke lion

"Garlen Oktaviano, dari kelas 11, Dipanggil Arlen, dia mau masuk geng Kita, boleh kan?" Jawab lion

"Boleh aja"

"Eh iya, nanti malam mingguan ke markas ya" ajak lion

"Iya gasken" jawab Shaka

Sudah waktunya jam pulang, lion dan teman temannya pun pulang ke
rumah masing masing.

( Abaikan jam yagesyak)

POV LION

"Ayo berangkat, si nelo udah Dateng disana sana Arlen" ajak lion

"Yaudah ayolah" jawab Regan

Regan dan lion sedang dalam perjalanan ke markas.

POV NELO

"Nanti kita ngapain buset, gue baru aja ikut geng kalian ini" tanya Arlen

"Bisanya sih kita muter muter bandung, tapi udah bosen, sekarang mau seru seruan disini aja" jawab nelo

"Heyyo gaess" ucap liam datang bergandengan dengan Delynn

"Gandengan aja terus tuh, jomblo diem aja gue" ucap Arlen

"Lah itu?" Jawab liam sambil menunjuk elin

"Bukan" jawab Arlen

"WOUU WASSSAPP" ucap Shaka tnag datang bersama morzan, Fritzy, Nayla

Tidak lama dari setelah itu, lion datang bersama Regan, erine, dan Kimmy.

"Dah lengkap nih, acaranya ngapain?" Tanya Shaka

"Ada yang punya bakat terpendam ga disini?" Tanya liam

"Gue, bakat terpendam gue ngejoks" jawab nelo

"Pendem aja nel" ucap liam

"Arlen noh, ngapain bawa bawa gitar coba?" Ucap morzan

"Gue mau nyanyi, boleh ga nih?" Tanya Arlen

"Boleh boleh aja, mau nyanyi apa lu?" Jawab regan

"Aku Yang Jatuh Cinta - Dudy Oris, tapi setengah aja" jawab Arlen

"Bjir lagu galau, yaudah lanjut" jawab lion

Arlen mengambil gitar dan mulai memainkannya.

"Aku s'lalu menemani"
~ A
"Saat kau rapuh dan terjatuh"
~ A
"Namun saat kau bahagia"
~ A
"Nampaknya 'ku terlupakan"
~ A
"Tahukah dirimu?"
~ A
"Tahukah harimu?"
~ A
"Berulang ku ketuk, aku mencintaimu"
~ A
"Tapi dirimu, tak pernah sadari"
~ A
"Aku, yang jatuh cinta."
~ A
*Haruskah ku beri kau kesempatan*
~ ?
"Ingin aku jadi kekasih yang baik"
~ A
"Berikan aku kesempatan,OHHH"
~••

"WEDEH KEREN BANGET SUARA LU BRO" puji nelo kepada arlen

"Makasih hahahah" jawab Arlen

Mereka bercanda ria, bermain game, menonton film, mengobrol, sampai larut malam.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cerita Kita (gen 12)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang