Jam tangan

19 5 2
                                    

Mia baru sahaja mewarisi jam tangan klasik dari neneknya yang baru meninggal dunia. Neneknya selalu memakainya, dan Mia tahu ada sejarah di sebalik jam itu. Malam pertama selepas Mia memakainya, dia terjaga dari tidur oleh bunyi jam yang berdetak dengan kuat,meskipun, jam itu sudah rosak sebulan yang lalu.

Pada malam-malam berikutnya, Mia seringkali terjaga pada waktu yang sama, dan setiap kali dia memeriksa jam itu, jarumnya menunjukkan waktu yang sama                 —3.15 malam .

Mia mula merasa pelik dan berusaha mencari maklumat tentang jam itu.. Lama kelamaan,dia mendapati bahwa neneknya menghabiskan banyak waktu pada jam yang sama setiap malam,selain itu,dia juga mendapati bahwa jam tersebut berhenti ketika neneknya meninggal dunia...

Akhirnya, Mia menyedari bahawa setiap kali dia terjaga pada waktu tersebut, dia selalu terlihat bayangan samar yang kelihatan seperti neneknya berdiri di penjuru biliknya, memerhatinya dengan penuh kesedihan... Jam tangan itu seolah-olah menjadi penghubung antara dunia mereka, dan setiap kali waktu itu tiba, neneknya cuba menghubungi Mia..

Hari demi hari berlalu,Mia semakin tertekan oleh gangguan yang berulang setiap malam. Dia cuba mencari sebab hal tersebut berlaku, tetapi semua usahanya gagal... 

Namun, malam seterusnya, Mia memutuskan untuk melakukan pencarian lebih lanjut mengenai neneknya dan jam tangan tersebut. Dia mencari di fail keluarganya dan menemukan beberapa surat lama dan diari yang ditulis oleh neneknya.. Dari situ, Mia mengetahui tentang rutin malam neneknya,bagaimana neneknya selalu berdoa dan merenung pada jam yang sama setiap malam, dan betapa mendalamnya rasa kehilangan yang dialaminya selepas kematian suaminya.

Namun,terdapat satu suratnya yang menarik perhatian Mia.. Dalam surat tersebut, neneknya menulis tentang bagaimana dia merasakan kehadiran suaminya pada waktu malam, dan bagaimana jam tangan itu seolah-olah menghubungkannya dengan dunia yang lain... neneknya juga menyatakan kebimbangannya pabila jam itu berhenti, dia mungkin tidak dapat berhubung dengan suaminya lagi..

Mia menyedari bahawa kehadiran yang dia rasa pada waktu malam mungkin bukanlah sesuatu yang menakutkan, tetapi lebih kepada usaha neneknya untuk terus berhubung dengan orang yang dikasihinya... Mia merasakan rasa simpati terhadap penderitaan neneknya akan kehilangan insan tercintanya..

Keesokan malamnya,dia memutuskan untuk menjalankan ritual seperti yang dilakukan oleh neneknya,Mia berdiri di sudut biliknya  pada jam 3:15 malam dan membaca sesuatu seperti jampi yang bsrtujuan untuk dia berjumpa dengan neneknya yang sudah meninggal dunia...
Pada malam itu, Mia merasakan kehadiran neneknya,dan ianya tidak langsung memberikan Mia rasa takut tapi rasa syukur dia masih boleh berhubung dengan neneknya walaupun dengan cara yang syirik...

Selepas itu...Jam tangan itu tidak pernah berfungsi lagi, tetapi Mia kini memahami bahwa perkara yang dialaminya adalah simbol hubungan yang mendalam antara neneknya dan suaminya...

Dia memutuskan untuk menyimpan jam yang penuh dengan kisah kelam tersebut...

Cerpen SeramWhere stories live. Discover now