PROLOG

116 18 92
                                    

~Mun-han POV~

Semuanya bermula dari festival yang diadakan secara besar-besaran di sekolah kami, Konore High School. Sekolah saat itu dipenuhi dengan banyak warna indah yang memanjakan mata. Masih teringat jelas perasaan antusiasku saat melihat dan mendengar banyak orang yang berdatangan memuji dekorasi festival sekolah kami.

Hari itu, ada pertunjukan menarik yang berhasil mengundang banyak orang untuk menyaksikannya. Termasuk aku, Young-soon, Yon-joon Hyung, serta Hanbin Hyung yang sudah berdiri tidak jauh dari panggung, menunggu pertunjukan dimulai.

Akan ada teman sekelas kami yang merupakan seorang trainee dari J Entertainment akan menyanyi di atas panggung. Tahukah kalian bagaimana perasaanku saat ini? Ya ampun, aku sangat bersemangat!!!

Memangnya siapa yang tidak bersemangat saat mengetahui calon idol yang sudah terkenal itu rupanya berada di sekolah, bahkan di kelas yang sama dengan kita? Akan kupastikan mendapat tanda tangannya!

Bang Yong, trainee J Entertainment itu akhirnya berdiri di atas panggung dengan gitar yang bergantung di sekitar leher dan bahunya. Rupanya ia akan menyanyi sambil bermain gitar. Para murid dan pengunjung dari luar mulai berteriak heboh. Kalian tahu? Saat ini aku merasa seperti menonton konser.

Belum jadi idol saja penggemarnya sudah sebanyak ini. Bagaimana jadinya kalau dia sudah jadi idol, ya?

Bang Yong memulai pertunjukan dengan memperkenalkan diri. "Perkenalkan, saya Bang Yong, trainee J Entertainment. Umur 15 tahun. Kelas sepuluh." Kemudian ia duduk di kursi yang sudah disiapkan di tengah panggung, memperbaiki gitar, mic, dan posisi tangannya yang akan memetik gitar.

Seketika teriakan heboh para penonton menghilang, mereka seperti benar-benar tidak ingin melewatkan sedikitpun suara indah Bang Yong. Rata-rata dari mereka juga mulai menyalakan handphone, merekam performa Bang Yong di atas panggung yang lumayan besar itu.

"Apa dia bahkan tidak merasa gugup?" Aku sempat mempertanyakan itu kepada Hyung yang berdiri di sampingku.

Deg. Jantungku tiba-tiba berdetak lebih cepat saat Bang Yong mulai memainkan gitar dan menyanyikan lagu 'Love Yourself' by Justin Bieber. Suaranya terdengar begitu lembut dan tenang. Saking tenangnya, aku sampai bisa mendengar degupan jantungku sendiri.

Perlahan sudut bibirku tertarik membentuk sebuah senyuman. Mataku berbinar. Rasa kagum mulai memenuhi jiwa dan ragaku. Aneh sekali ... Bang Yong terlihat bersinar di atas sana. Keren!!!

Karena terlalu kagum, aku tidak sadar bahwa lagunya telah selesai sampai tepukan tangan para penonton menyadarkanku. Suara teriakan heboh yang penuh perhatian dan cinta itu memenuhi telingaku, menghadirkan sedikit rasa iri dalam hatiku.

Aku melirik Hyung, Hanbin Hyung, dan Young-soon. Tidak ada dari kami berempat yang bertepuk tangan. Terlalu terpanah dengan penampilan teman sekelasku itu, membuat kami terus menatapnya hingga ia menghilang di belakang panggung. Aku berpikiran bahwa mereka mungkin merasakan hal yang sama denganku.

Aku memegang dadaku yang masih berdegup kencang. Ah, aku benar-benar antusias dan bersemangat sekarang. Kutatap ketiga orang yang juga menatap ke arahku. Tanpa ragu aku membuka mulutku, mengatakan hal yang selama ini tak pernah satu kalipun terlintas di benakku.

"Ayo jadi idol bersama!"

Setelah hari itu, perjuangan kami pun dimulai.

Ini adalah kisahku, kisah Yon-joon Hyung, kisah kami bersama teman-teman, sebelum menjadi idol yang terkenal.

🦊🎤🍀

HYUNG || Diamoon - A'X:TY (Always X Trustworthy)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang