4 - Masalalu Regie

270 30 3
                                    

Weekend ini, Regie, Oline dan Nala sedang nongkrong di cafe. Mereka sering menghabiskan waktu bersama.

"Lin, lu dulu deketin Erine gimana sih caranya?". Nala memulai pembicaraan

"Ya gitu. Emang kenapa?, lu mau nembak cewek?". Tanya Oline. Nala mengangguk

"Cewek bule waktu itu?". Tanya Regie, Nala kembali mengangguk

"Bule? Siapa?". Oline mengingat-ingat siswi yang dimaksud. Perasaan waktu MPLS dia tidak menemukan seorang bule.

"Nachia namanya". Jawab Nala dengan senyum mengembang dibibir nya.

"Hah? Nachia? Dia mah keponakan gw, dia anaknya kak Calie". Nala melongok mendengar ucapan Oline.

"Hah? Emang iya?. Wiii, kesempatan nih. Restuin gw dong Lin buat deketin dia". Pinta Nala

"Jangan direstuin Lin, Nala kan suka godain banyak cewek. Nanti dijadiin mainan lagi sama dia". Ucap Regie

"Ck, Gie. Diem deh. Lu sekali ngomong langsung nyelekit tau ga di hati mungiel gw ini". Ucap Nala dramatis

"Gw setuju sama Regie. Lo pasti cuma main² doang kan?". Tanya Oline

"Kali ini gw ga main² Lin. Gw beneran suka sama dia, plis ya izinin gw buat deketin dia. Kalau gw dapetin Nachia, gw bakal berhenti ngejar yang lain". Nala meyakinkan Oline

Oline nampak berpikir sejenak
"Kalau dia ga mau dideketin jangan dipaksa, biar dia memilih yang dia suka". Nala mengangguk sambil tersenyum mendengar ucapan Oline.
Berarti Oline membolehkan Nala untuk mendekati Nachia

"Lu kayaknya makin deket deh Gie sama si Kimmy² itu, kemarin gw liat lu boncengin dia lagi. Lu lagi deketin dia?". Tanya Oline. Regie menggeleng

"Coba deh Gie lu deketin Kimmy, kayaknya dia bisa nyembuhin luka lu". Saut Nala

Regie memejamkan matanya kemudian menarik nafas panjang.
"Gw udah ga pengen suka lagi sama orang, udah cukup dia aja yang bikin gw gini". Regie menatap lurus kedepan

Flashback On

Regie adalah seorang gadis nakal. Dia selalu datang sekolah terlambat, tidak memakai atribut sekolah dengan benar dan selalu mendapatkan nilai jelek.

Regie selalu bertahan menjadi peringkat terakhir dikelasnya. Orang tuanya juga capek sama Regie, dia sama sekali tidak semangat sekolah.

Regie selalu melompat tembok belakang sekolah untuk kabur. Sejak kelas 7, dia tidak pernah ketahuan menjalankan aksinya. Tapi dikemudian hari saat dia sudah kelas 8 semester 2, dia dua kali kepergok adek kelasnya yang menjabat OSIS kala itu, akhirnya dia mendapatkan surat peringatan sebanyak 2 kali. Jika dia melanggar peraturan lagi maka dia akan dikeluarkan dari sekolah.

Sebagai wali kelas, Bu Arin sangat pusing dengan ulah Regie, 'udah nilainya rendah dapat peringatan pula' Kesal Bu Arin. Dia memikirkan sebuah cara agar Regie bisa berubah.

Regie di minta mendatangi ruangan Wali kelas 8. Dia duduk berhadapan dengan Bu Arin.

"Regie, maaf ya sebelumnya kalau kamu kurang berkenan dengan kata² yang ibu ucapkan". Regie menatap Bu Arin

"Kamu selalu mendapat nilai terendah di kelas, kamu juga selalu bikin onar. Guru dan Osis sampai lelah menghukum kamu. Kamu juga udah dapet surat peringatan sebanyak 2 kali. Ibu mohon, kamu jangan buat onar lagi. Kamu masih punya 1 kesempatan disini. Kamu mau memperbaiki kesalahan kamu". Bu Arin begitu tulus menyampaikan pesannya kepada Regie. Regie sampai dibuat luluh dengan gurunya itu.

"Kamu beneran mau berubah?". Tanya Bu Arin sekali lagi dan Regie mengangguk "Iya Bu". Jawabnya

"Kamu harus berpakaian rapi di sekolah, jangan bikin onar lagi. Kamu harus tunjukkan pada ibu kalau kamu benar² bisa berubah" Regie mengangguk sebagai jawaban

Hubungan Tanpa Status [GIEMMY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang