GarQil {Revisi}

24, rencana 2

"jadi rencana lo apa?."heran amora

Nathan menatap mereka serius "besok pas hari acara, gue bakal tahan mereka dulu."

"Lo mau nahan gimana?." potong nitta sebelum nathan menyesalkan ucapannya.

Nathan mendengus "ck makanya dengerin dulu!." Nitta yang mendengar ucapan nathan terkekeh "hehe yaudah lanjut."

"Gue sama anak anak, nantinya bakal bikin keributan kecil, nah dari situ ada kesempatan buat kalian, jadi lo Qil lari kedalam sama amora, dan Nitta, sambil bawa bukti testpack ataupun apa gitu biar lo kasih tau di depan semua orang, terutama mamihnya si Edgar, gue jamin dia pasti percaya."jelas nathan

Aqilla menaikan satu alisnya bingung " kalo misalkan ga percaya gimana?."

"Terus kalo misalkan nanti edgar bakal celakain bayi ini gimana?." tanya aqilla beruntun

Nathan memegang pundak aqilla lalu menatap lekat mata aqilla "percaya sama gue, kalo pun rencana ini gagal, gue janji bakal jagain lo sama bayi lo sampe lahir, biar si brengsek itu ga bakal bisa celakain kalian, faham?." Aqilla mengangguk mengiyakan ucapan nathan.

"Tapi maksud lo bukti itu apa selain testpack?."tanya Nitta pada nathan.

Nathan menoleh ke arah Nitta " sebelum itu, gue mau lo Qil, cerita Krolonoginya sama gue, biar gue bisa lebih gampang mencari buktinya." pinta nathan pada aqilla.

Setelah mendengar itu aqilla menceritakan semuanya tanpa terkecuali, saat sudah menceritakan semuanya tanpa sadar air mata aqilla jatuh setetes. yang langsung ia usap supaya tidak ada yang melihat. Dan untungnya mereka semua tidak ada yang menyadarinya kecuali nathan.

Nathan yang dari tadi melihat ke arah Aqilla, pun mengepalkan tangannya mendengar cerita aqilla tadi, apa lagi saat tidak sengaja ia melihat setetes air mata aqilla yang terjatuh itu. "Oke gue bakal usahain retes CCTV itu sebelum besok pagi."

"Dan aqilla, lo pernah cek kandungan ke dokter ga?." tanya Nathan 

Aqilla mengangguk "Pernah."

"Punya foto USG nya ga? Kalo ga punya nanti lo minta temenin sama di amora USG lagi dan minta hasilnya, itu juga bisa di jadiin barang bukti."

"Gue punya foto USG!." ujar aqilla memberi tahu.

"Waktu itu, karna gue ga percaya sama hasil testpack itu gue memutuskan untuk langsung aja ke dokter buat meriksa lebih lanjut, dan hasilnya 100% benar, jadi di saat itu gue minta dokter buat men copy hasil USG itu."cerita aqilla

"Yaudah bagus, kalo gitu gue pulang duluan ya, ada yang gue urus bentar, kalian kalo mau main ke alun alun, main aja sana, gue tadi udah nyewa orang buat awasin kalian dari awal kalian dateng ke caffe ini." ujar nathan sambil bangun dari duduknya.

Sebelum pergi nathan memanggil karyawan caffe itu untuk membayar semua pesanan yang mereka pesan tadi, "gue duluan, kalo ada apa apa telepon aja oke."

Mereka semua di sana mengangguk mengiyakan "oke."