PROLOG

185 112 29
                                    

HALOO HALO! PACHAN IN HERE HEHE❤️❤️

THIS IS MY FIRST STORY!!

JANGAN LUPA VOTE, KOMEN, AND SHARE KE TEMEN TEMEN KALIAN BIAR PADA RAME CERITA KU HUHUHU, BIAR SENENG AKU NYAA, KAN BIKIN SENENG ORANG DAPET PAHALA, AWOKAWOK :)

JANGAN JADI SILENT READERS YA CANTIK/GANTENG NANTI KALIAN DI CAPLOK MEGALODON <3

Kalo ada kesamaan nama tokoh, tempat dan sebagainya itu murni tidak kesengajaan dan bukan berarti aku plagiat ya!

So? Mari membaca kawan!

happy reading!❤️

happy reading!❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

••••••••••

Di jam istirahat ini, suasana kantin SMA Lingga Arya sangatlah ramai, walaupun biasanya juga sangat ramai, tapi entah mengapa hari ini nampak jauh lebih ramai dari biasanya, terlihat banyaknya siswa siswi SMA Lingga Arya yang mondar mandir sambil membawa nampan berisi makanan serta minuman.

"WOI PAK BOSS!"

Suara teriakan itu membuat kantin yang tadinya ricuh menjadi hening seketika, semua mata kini tertuju pada cowok yang sedang berjalan ke arah kantin. Dia Abasya, Abasya Lingga Pratama. Cowok dengan postur badan tinggi, kulit kuning langsat, dan berpenampilan urak itu merupakan ketua dari geng Wravens, sekaligus cowok paling famous di SMA Lingga Arya.

Abasya telah mendirikan Wravens sejak dua tahun yang lalu, dengan alasan ingin membangun rumah nyaman untuk anggota Wravens berpulang.

"Makanan gue mana?" tanya Abasya pada yang lain. Saat ini Abasya sudah berada di kantin dan duduk bersama anak inti Wravens lainnya.

"Nih makanan lo Bang, udah kaya babu gue kalau sama kalian!" dumel Dika. Dika Eliot Wijaya. Cowok pinter kesayangan guru yang sudah menjuarai berkali kali olimpiade tingkat nasional. Usia Dika satu tahun lebih muda di antara anggota inti Wravens yang lain, Dika memiliki wajah bak anak kecil sehingga siapapun yang melihatnya pasti mengira kalau Dika adalah anak SMP.

Mereka tertawa gemas melihat Dika yang sibuk ngedumel, karena mau semarah apapun Dika, ia tak akan pernah terlihat menyeramkan bagi mereka, justru akan membuatnya terlihat semakin lucu.

"Dasar, bocah Dik! eh denger-denger tiga hari yang lalu ada anak baru cewek, pindahan dari sekolah deket rumah lo Gem, lo tau ngga?" tanya Devar pada Gema. Gema hanya membalas pertanyaan Devar dengan menaikan kedua bahunya acuh tak peduli.

Gema Maheswara dan Devar Algino, mereka berdua memiliki wajah yang sangat mirip bak twins padahal mereka terlahir dari orang tua yang berbeda, walaupun memiliki wajah yang sangat mirip, mereka tetap memiliki sifat yang bertolak belakang, Devar adalah cowok yang cenderung aktif, sedangkan Gema termasuk cowok yang sangat irit dalam berbicara, atau bisa dibilang introvert, Gema Maheswara juga merupakan wakil ketua dari Wravens.

About; ABASYA LINGGA PRATAMA [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang