Bos Mafia

bab 1

SEMOGA SUKA

Bangchan, seorang mahasiswa di SMA Halu School, salah satu murid populer di sekolahnya, juga primadona, bagaimana tidak? Kulitnya yang putih seputih salju, wajahnya yang manis dan cantik, tubuh yang ramping untuk seukuran seorang pria
Bangchan memiliki 3 sahabat yang bernama Lee Felix, Han Jisung, dan Hwang Hyunjin, mereka berteman sejak masuk sekolah menengah

Seungmin atau Kim Seungmin, seorang Bos mafia yang sangat ditakuti, hatinya dingin tidak berperasaan setiap orang yang melihatnya akan merasakan ketakutan yang amat luar biasa

Jam menunjukkan pukul 15.00 waktunya untuk SMA Halu School untuk pulang ke rumah masing-masing "hay chan ayo kerumah felix kita bermain" kata jisung menghampiri chan "apakah bisa lain kali saja? karna hari ini aku harus pergi bekerja" jawab bangchan
"yahh kamu pergi bekerja" sahut felix dengan nada sedih nya

"iya maafkan aku mungkin lain kali" jawab bangchan tidak enak karna tidak bisa ikut "iya udah gak papa kita gak maksa kamu kok untuk ikut" sahut hyunjin, "iya udah kita duluan ya chan bayy" lanjut hyunjin sambil melambaikan tangan di ikuti yang lain
"Dahhh" balas bangchan
"huh sekarang aku harus pergi bekerja" kata bangchan saat melihat sahabat-sahabatnya sudah hilang dari pengelihatannya

bangchan bekerja di sebuah minimarket yang tidak jauh dari rumahnya, ia bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya karna bangchan tinggal sendiri
Kenapa bangchan tinggal sendiri?
karna orang tuanya sudah tiada sejak 10thn yang lalu, akibat kecelakaan mobil yang menyebabkan orang tuanya tidak selamat

"hayy kak bangchan" sapa karyawan yang bernama lea, dan dibalas senyuman manis oleh bangchan membuat lea salting sendiri karna sungguh senyuman bangchan selalu membuat hatinya dag dig dug, setelah saling menyapa mereka melanjutkan kegiatan mereka

pukul 22.30 bangchan baru saja keluar dari minimarket tempat iya bekerja, dan sedang dalam perjalanan menuju rumahnya yang harus melewati gang sempit untuk sampai dirumahnya

sesampainya di rumah bangchan langsung membersihkan badannya, membuat makan malam, dan dilanjutkan dengan membersihkan rumah, dilanjut dengan ia yang sudah tertidur pulas di ranjang nya

Di tempat yang berbeda, di sebuah bangunan tua yang terletak di tengah hutan, di sebuah ruangan yang di isi suara jeritan tangisan permohonan menjadi musik bagi Seungmin, ia sedang bermain-main dengan seorang gadis bernama yujin

kondisi yujin sangat mengenaskan, tangan dan kaki yang sudah terlepas dari tubuhnya, luka di sekujur tubuhnya, memar dan berwarna biru
gadis itu sekarat, ia menyesal karena telah menggoda seungmin

ia tidak tahu akan mendapatkan ini semua, "dasar jalang" ucap seungmin
ia paling benci dengan orang yang memanfaatkan tubuhnya hanya untuk mendapatkan uang

dan akhirnya tidak terdengar suara lagi, seungmin mendecih "cih membosankan" ucap seungmin sambil keluar dari ruangan tersebut
"jadikan mayatnya untuk makan malam kucing ku" ucap seungmin kepada bodyguardnya "baik bos" balas bodyguard tersebut

"heyy seungmin" ucap seseorang menyapa temannya "apa kau tidak berpikir ini terlalu kejam gadis itu hanya menyentuh mu tetapi kau malah menyiksa nya hingga ia sekarat dan tewas" ucap Lee Minho teman seungmin "cih orang seperti itu tidak pantas untuk hidup" balas seungmin

"baiklah kawan terserah padamu, oh ya tadi Lia menelpon ku katanya kau tidak mengangkat telponnya" ucap minho "apa yang dia katakan" balas seungmin, "dia mengatakan kalau kau harus menemuinya" jawab minho
"gadis itu mengganggu saja" ucap seungmin, "hey dia itu tunangan mu" ucap Minho mengingat seungmin kalau lia adalah tunangannya