bab 9

43 2 1
                                    

HAPPY READING ✨















"Aku pulang" seorang pemuda memasuki mansion yang begitu megah, "jisung akhirnya kamu pulang sayang" seorang wanita menghampiri jisung kemudian memeluknya erat

"Kenapa baru sekarang kamu pulangnya ibu kangen banget sama kamu" wanita tersebut adalah ibunya jisung, ibu jisung menitikan air mata bahagia melihat anak bungsunya akhirnya pulang, setelah si anak pergi dari rumah selama lebih dari 2 tahun

"Maafin Jisung ya buk udah pergi dari rumah" jisung meminta maaf ke ibunya karena sudah pergi dari rumah, "tidak sayang ibu yang salah ibu minta maaf ya" ibu jisung mengelus surai sang anak lembut

Mau tau kenapa jisung sampai kabur dari rumah?
Jadi dulu pas jisung tamat smp dia mau langsung di jodohin sama anak dari temen ayahnya, tapi karena jisung gak mau, alhasil dia kabur dari rumah, bawa perlengkapan seperti uang baju dan sebagainya buat jaga-jaga, jisung pergi hampir lebih 2 tahun, dan hari ini dia pulang ke rumah, karena dia udah kangen banget sama keluarganya dan juga ia ada urusan dengan abangnya

"Jihyo siapa yang datang?" Daniel turun dari lantai atas ketika mendengar ada seseorang yang datang, "lihat siapa yang pulang" Jihyo menatap Daniel dengan mata yang berkaca-kaca, Daniel melihat seseorang yang berada di dekat Jihyo, dengan Jihyo yang menggenggam tangan nya dengan tangan kirinya, sedangkan tangan kanan Jihyo masih mengelus surai nya

"A-ayah" panggil jisung, Daniel yang melihat jisung bergegas turun dari tangga untuk menghampiri anak bungsunya, setelah sampai Daniel langsung memeluk jisung dengan erat

Jisung membalas tak kalah erat, air matanya mengalir menyusuri pipi mulusnya, "kamu kemana aja?" Daniel melepaskan pelukannya dan melihat jisung, "kamu gak kangen sama ayah?" Tanya Daniel, "jisung kangen, kangen banget sama kalian" jawab jisung, air matanya terus saja mengalir membasahi pipinya

"Ayah ibu dimana Abang" tanya jisung
Sekarang mereka sedang duduk di ruang tamu, "abang mu jarang kemari" jawab Jihyo, "ayah dan ibu bagaimana kabarnya? Sehat kan?" Tanya jisung, "baik ibu dan ayah sehat selalu" jawab Daniel, "coba kamu telpon abang mu minta dia untuk kesini" ujar Jihyo dibalas anggukan oleh jisung

Drtt!

Drtt!

Drtt!

Seungmin yang sedang menyelesaikan beberapa berkas merasa terganggu dengan nada dering ponselnya, ia mengambil ponselnya yang berada di samping laptop dan tertera nama sang adik di sana, seungmin kemudian menggeser ikon hijau dan mendekatkan ponsel tersebut ke telinganya

Seungmin
Ada apa?

Jisung
Bisakah abang datang kemari?

Seungmin
Kemana?

Jisung
Ke mansion ayah dan ibu

Seungmin
Baiklah aku akan segera kesana

Tut!


Sambungan terputus, seungmin segera menyelesaikan beberapa berkas kemudian mengambil kunci mobilnya dan bergegas menuju parkiran, setelah itu mobil seungmin melesat membelah jalanan

Mobil seungmin sampai di mansion milik ayah dan ibunya, gerbang terbuka lebar dan masuklah mobil seungmin, para penjaga membungkukkan badannya ketika melihat mobil seungmin, mobil seungmin memasuki area parkiran

Setelah memarkir mobilnya, seungmin segera bergegas masuk kedalam, "ayah ibu" panggil seungmin
"Nah itu seungmin sudah datang" ujar Jihyo melihat seungmin mendekati mereka, "kenapa baru sekarang kamu pulangnya" tanya seungmin setelah duduk di samping sang adik

"Maafkan aku abang karena sudah pergi dari rumah" ujar jisung, kepalanya menunduk tidak berani menatap sang abang, seungmin yang melihat itu tersenyum tipis, tangannya terangkat untuk mengelus surai sang adik

"Sudah tidak apa-apa yang penting kau selamat dan sehat" jawab seungmin, ia kemudian membawa jisung kedalam pelukannya, jisung memeluk seungmin dengan sangat erat, air matanya kembali mengalir

Jihyo dan Daniel yang melihat itu tersenyum, seungmin sangat jarang terbuka kepada siapapun, ia jarang tersenyum, dan berbicara seadanya, tetapi setelah seungmin bertemu bangchan kehidupan seungmin berubah Ia mulai terbuka kepada mereka

"Ngomong-ngomong ada apa kalian memanggilku?" Tanya seungmin setelah ia melepaskan pelukannya, "ada yang harus aku bicarakan dengan mu" jawab jisung, "bisakah kita bicara berdua saja?" Tanya jisung

"Baiklah ayo kita ke kamar abang aja" seungmin mengajak jisung untuk ke kamarnya, setelah tiba mereka duduk di balkon yang tersedia sofa dan meja, "ada apa? Sepertinya penting sekali?" Tanya seungmin setelah mereka berdua duduk, "abang kenapa abang ingin menikahi bangchan?" Tanya jisung

"Karna Abang mencintainya" jawab seungmin jujur, "tapi bang kenapa harus bangchan, kalau bangchan kenapa-kenapa bagaimana?" Tanya jisung, ia terkejut mendengar kalau abangnya akan menikahi bangchan sahabatnya

Ia sebenarnya tidak masalah jika abangnya menikahi bangchan, ia sangat senang, tetapi yang menjadi masalahnya bangchan bisa saja dalam bahaya, karna musuh abangnya pasti akan melakukan sesuatu kepada bangchan, jisung tidak ingin terjadi sesuatu kepada sahabatnya itu

Chan juga sering mengatakan kepadanya bahwa ada seseorang yang
sering mengikutinya pada saat ia pulang bekerja, ia awalnya mengira kalau orang itu adalah tetangganya, tetapi ternyata tidak, orang itu selalu mengikutinya setiap ia pulang bekerja, dan jumlah mereka bukan 1 melainkan 5 orang

Itulah yang membuat jisung khawatir "kau tenang saja abang akan menjaganya dengan baik, Abang sangat mencintainya, abang tidak akan membiarkan sesuatu terjadi padanya, abang janji akan menjaganya, berada di sisinya, dan hidup bersamanya, selamanya" ujar seungmin, dari tatapan dan raut wajahnya menunjukkan kalau ia benar-benar serius dengan perkataannya

"Baiklah aku pegang janji Abang" jawab jisung, "apakah bangchan tau bahwa kau adalah adikku" ujar seungmin membuat jisung terdiam, benar Chan belum tau kalau ia adiknya seungmin, apa yang terjadi kalau sampai Chan tau kebenaran itu

"Aku akan segera mengatakannya" jawab jisung, ia akan jujur hanya menunggu waktu saja, setelah mengatakan itu, jisung kemudian berdiri dari duduknya dan keluar dari kamar sang abang, ia akan menemui ayah dan ibunya untuk menghabiskan waktu bersama

Karena ia tidak bisa tinggal disini untuk sementara waktu, ia akan tinggal di sini setelah ia dan abangnya jujur ke bangchan










Makin lama makin gak nyambung ini cerita🗿

Gimana menurut kalian??

Bos MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang