I AM NOT PRETTY,DAMN

29~SiPretty

Suara yang sunyi hanya ada tetesan air mata yang mengalir dari tadi melihat nya seperti itu seseorang merasa kalo dia salah, dia menghukum orang yang bahkan caranya hampir sama seperti sahabat nya dulu, bagaimana? Apakah Seseorang itu akan melakukan hal yang membuat dia menjadi orang bodoh dan buruk di mata orang di depan nya?

Zio memandang wajah vino yang sejak tadi ketakutan ia mendengar suara vino yang memohon untuk berhenti tetapi hati Zio masih marah tapi dia juga tidak berhak melakukan hal yang tidak semonoh kepada vino

Zio memikirkan lagi ia juga tidak ingin melihat vino menjadi gila bahkan bunuh diri seperti Devan, sahabat satu satunya Vino.

Zio melepaskan kedua tangan nya yang tadi ingin menghukum vino tapi tidak jadi, Zio diam sebentar dan berjalan agak cepat keluar dari kamar mandi meninggalkan vino sendiri disana

Vino yang tersadar kalo Zio sudah pergi dan berhenti melakukan sesuatu kepadanya ia hanya masih menangis dan menyalahkan dirinya sendiri

Vino mencuci wajahnya yang terkena air mata nya ia masih memikirkan hal yang bodoh dan brengsek tadi

"Gua yang salah"
Ujar vino melamun dengan keran yang masih menyala

******

Setelah itu Vino kembali ke kelasnya untuk saat ini kelas vino jamkos dan syukurlah ia tidak di alpha ia berjalan menuju tempat duduknya dan Arka yang melihat teman nya agak aneh saat kembali entah dari mana ia langsung bertanya kepadanya

"Kenapa Lo nyet?"

Vino masih diam ia masih ingin menenangkan diri nya dulu dan memilih untuk tidur ia mencampakkan arka

"Dasar bego! Di tanya malah turu!"
(Tidur)

Arka marahlah orang lagi bosen bosen nya berharap bisa main apa kek ma vino eh malah molor dianya mana mukanya kek liat setan lagi aneh banget, nanti aja ah gua tanya

Vino yang mulai terlelap tidur nya ia malahan memimpikan seseorang dengan nya

(Mimpi)

Vino yang sedang berada di lorong kelas ia melihat ada seseorang yang mungkin ia kenal , tapi seseorang tersebut malah berlari lari sontak vino mengejar nya

Vino mengejar orang itu sampai bernolak balik dia seperti sengaja di kerjain sampai vino berhenti ketitik terakhir orang yang ia kejar

Orang itu ada di depan nya ia membelakangi vino mereka sekarang ada di rooftof

Vino yang berngos ngosan ia masih punya tenaga untuk bertanya kepadanya

"Devan?"

Orang itu berbalik ke arah vino sambil tersenyum melihat vino, dan memang benar itu Devan sahabat vino dari kecil

"Lo masih hidup van?"
Dengan mata yang tidak percaya ia melihat seutuh sahabat nya

"Gua udah mati Vin, gua cuman mau ngasih Lo kebenaran"

"Kebenaran?

Devan tersenyum

"Mau tau siapa yang buat gua meninggal? Lo bisa tanya sama Zio, tetapi Lo malahan bohong sama dia, seperti hanya dia saja yang mencintai Lo, Lo anggep dia jadi bahan mainan?"
Tanya Devan yang sangat panjang lebar