Fall of the Pride

1.8K 33 2
                                    

Sebagai seorang gadis 20 tahun yang sedang mekar-mekarnya, kehidupan Kathrina, mahasiswi sastra Inggris semester lima di Universitas ****** dipenuhi keceriaan, hari-harinya dilalui dengan kuliah, dugem, ngerumpi bareng teman-teman, shopping, pacar...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebagai seorang gadis 20 tahun yang sedang mekar-mekarnya, kehidupan Kathrina, mahasiswi sastra Inggris semester lima di Universitas ****** dipenuhi keceriaan, hari-harinya dilalui dengan kuliah, dugem, ngerumpi bareng teman-teman, shopping, pacaran, dan kegiatan-kegiatan gadis kuliahan pada umumnya.

Anak tunggal seorang pemilik pabrik makanan ringan ternama, dia juga dianugerahi wajah cantik dan tubuh jangkung yang indah serta kulit yang putih, rambutnya Hitam panjang dan ujungnya agak bergelombang. Kathrina juga amat menjaga penampilannya dengan fitness, spa, dan ke salon secara rutin, dia memang ingin selalu terlihat cantik di depan Frans, pacarnya sehingga banyak cowok lain sirik dengan Frans ketika sedang jalan bareng.

Terlepas dari itu semua, Kathrina juga memiliki perangai buruk, sebagai seorang anak tunggal keluarga kaya yang hidup serba berkecukupan seringkali dia memandang rendah orang yang lebih rendah kedudukannya, salah satunya yang sering kena marah olehnya adalah Junet, sopir yang bertugas mengantar-jemputnya.

Pernah sekali waktu dia telat menjemput karena jalan macet akibat ada demo, sesampainya disana Kathrina menyemprotnya habis-habisan dengan judesnya di lapangan parkir sampai terlihat beberapa orang lewat dan satpam disana.

Sungguh pedih hati sopir itu direndahkan di depan umum oleh nona majikannya, dia sudah lama bersabar menghadapi keangkuhan gadis ini, kali ini dia sudah tidak tahan lagi dan berpikir akan mengundurkan diri saja, tapi sebelum mundur sebuah kesempatan emas untuk memberi ‘pelajaran’ pada nona majikannya yang sombong itu. menghampirinya lewat obrolan dengan Burhan, si penjaga kampus bejat yang hobi memperkosa korbannya lewat foto-foto memalukan yang diambil dengan cameraphone hasil temuannya.

Mimpi buruk Kathrina berawal ketika suatu hari setelah bermain basket di bangsal kampus, dia bersama teman-temannya menuju toilet di sana untuk ganti baju.

Dia memasuki toilet kedua dari ujung yang ternyata adalah sebuah pilihan fatal, karena di sebelahnya Burhan telah lama menanti mangsa yang masuk kesana selama hampir setengah jam.

Dengan sabarnya dia menanti dan melihat situasi melalui celah di pintu. Memang yang memasuki toilet sebelahnya bukan cuma Kathrina, sebelumnya telah ada beberapa orang masuk ke sana, namun saat itu di depan toilet juga masih banyak orang, sehingga kalau Burhan menjulurkan tangannya melalui tembok pembatas yang bagian atasnya terbuka untuk mengarahkan cameraphonenya tentu akan ketahuan oleh orang dari luar.

Diapun sempat melihat tubuh-tubuh mulus mereka yang ganti baju di luar toilet, tapi untuk mengambil gambarnya susah, risiko untuk ketahuan terlalu besar dan ketika dia coba memotret dari celah pintu yang sempit itu hasilnya tidak maksimal, maka dia memutuskan menunggu orang memasuki toilet sebelah ketika situasi di luarnya sudah sepi, sambil berharap orang itu cantik.

Kesalahan Kathrina adalah dia memasuki toilet saat orang lain banyak yang sudah keluar, karena sebelumnya dia ke kantin dulu membeli minum dan duduk sebentar merenggangkan otot.

Nightmare CampusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang