bab 13

152 27 3
                                    

Saat ini terlihat dua orang pemuda yang tengah menyiapkan rencana mereka

Ya mereka adalah marshel dan aldo yang rencananya malam ini mereka berdua akan mempertemukan kedua orang tua mereka kembali

" gimana do... lo udah pesan ruang vip nya " tanya marshel

" tenang gw udah siapin semua nya dan dijamin aman " ucap aldo

" yaudah jam berapa kita bawa mereka kesana " tanya marshel kembali

" hmmm... kayaknya jam 7.00 an aja deh biar ngobrolnya lebih lama " ucap aldo dan marshel mengangguk setuju

Skip...

Kini terlihat disebuah rumah mewah yang hanya dihuni oleh 2 orang saja karena art nya sedang pulang kampung

" yahh gaada yang masak kalo bibi pulkam gini pahh.." ucap aldo pada sang ayah

" yaudah lah kita cari makan diluar aja yokk.." ucap nabil

" boleh tuh yokk.. ntar aldo yang cari tempatnya yah" ucap aldo dan nabilpun menyetujuinya

Kita beralih pada marshel dan bunda nya kini yang tengah bersiap2 pergi kesebuah restoran yang sudah menjadi bagian rencana aldo dan marshel.

" kenapa ngga nyari makan pinggir jalan aja nak, pasti mahal makan disana " ucap bunda mel mencoba menolak

" bunda tenang aja yah marshel udah siapin semuanya buat bunda masa batal sih " ucap marshel sedih

" bukan bunda mau nolak nak.. kan kasihan kamu udah nabung lama ehh habis cuman buat makan semalam " ucap bunda mell

" gpp bunda kusayang..." ucap marshel kembali

" yaudah dehh..." ucap bunda mel

" nah kalo gitu yu berangkat " ajak marshel dan merekapun berangkat.

Skipp....

Kini terlihat aldo dan nabil telah duduk disebuah ruangan VIP yang kedap sudara. Nabil sedikit bingung dengan anaknya ini mengapa ia memilih ruangan seperti ini

" kok mesan nya ruangan tertutup gini nak " ucap nabil

" gpp pah... biar nyaman aja diluar banyak orang " ucap aldo dan nabilpun menganggukan kepalanya

Tak lama ponsel aldo berbunyi pertanda notifikasi masuk keponselnya

Marshel

" gw udah didepan sama mamah "

" oke langsung masuk aja bawa bunda dan lakuin sesuai yang kemaren "

Marshel yang melihat itupun paham dan ia menarik lembut tangan bundanya untuk masuk kedalam resto tersebut

" lohh.. kok naik kelantai atas bg kan dibawah masih ada tempat duduk " ucap bunda mel

" marshel udah siapin sesuatu buat bunda " ucap marshel

" emang apa nak.." tanya bunda mel

" ada deh... tapi nanti pas bunda masuk, bunda harus janji sama marshel untuk ungkapin semua isi hati bunda " ucap marshel

" kenapa harus gitu sih nakk.." ucap bunda mel heran

" ini demi aku dan aldo bun jadi tolong yah.." ucap marshel menghentikan langkahnya karena mereka telah sampai didepan ruangan tersebut

Bisakah?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang