~
Yujin melambankan langkahnya ketika matanya melihat seseorang yang parkir didepan rumahnya. Motor yang tidak asing, dan postur tubuh yang juga tidak asing meski hanya berupa siluet dari belakang.
Sejujurnya Yujin ingin mengurungkan niatnya saja untuk pulang, tapi hari juga sudah terlalu gelap dan ia tidak tahu tujuan yang tepat.
“Jin! “
Yujin tidak menggubris seolah ia tak mendengar apa-apa.
“Jin, kamu dengerin abang dulu, “
Yujin akhirnya menghentikan langkahnya karena pria yang lebih tua enam tahun darinya itu menahan pergelangan tangannya.
“Kamu jangan diemin abang kaya gitu dong. Abang bener-bener ga bermaksud apa-apa. Kan abang udah minta maaf sama kamu.. Please, kamu maafin abang yah? “
“Bang Heeseung kan tahu kalo Yujin ngga suka di pegang-pegang! Bilang aja kalo abang pacarin Yujin cuma buat nafsu doang, “
“Engga, Jin. Abang tulus sama Yujin.. Abang beneran sayang sama Yujin, Yujin jangan diemin abang lagi yah? “
Belum ada 24 jam sih, tapi Heeseung udah resah-gelisah karena Yujin nggak bales chat-nya, ngga jawab telfonnya, dan ngga mau dianter pulang juga.
Jadi kemarin itu Heeseung kelepasan cium pipinya Yujin, abisnya dia gemes sama pacarnya. Tapi Yujin malah marah dan bilang Heeseung mesum. Emang sih, selama 6 bulan mereka pacaran ngga pernah ngapa-ngapain. Jangankan cium-ciuman, Yujin aja kasih peraturan kalo seluruh badannya dari ujung kaki sampe ujung kepala ngga boleh di sentuh. Bahkan Heeseung ngeliat lebih dari 15 detik aja Yujin bakal marah dan nuduh Heeseung lagi berpikiran jorok tentang dia.
“Kamu jangan diemin Abang lagi ya,” Heeseung memelas, dia beneran gamau putus sama Yujin. Walaupun ga dibolehin skinship Heeseung tetep sayang sama Yujin dan rasa sayangnya ga berkurang sedikitpun.
Yujin melihat kedua mata Heeseung. Tuh cowo beneran ngemis minta baikan. Ga tega Yujin, tapi dia masih ga terima. Takut Heeseung makin semena-mena sama dia.
Yujin berdecak. “Gatau! Liat aja besok! “
Yujin meninggalkan Heeseung dan masuk ke rumahnya. Heeseung memanggil beberapa kali dan memutuskan untuk berhenti memanggil Yujin karena takut tetangga-tetangga Yujin merasa terganggu.
~~~
Yujin berjengit kaget ketika membuka pintu dan seseorang duduk di lantai terasnya. Orang itu menenggelamkan wajahnya di atas kedua tangan yang ia lipat di atas lututnya.
Tak lama kemudian orang itu tersadar dari tidurnya. Dengan sedikit kesadaran laki-laki yang sama dengan yang datang ke rumah Yujin malam tadi langsung menoleh dan mencari sosok yang ditunggunya.
“Ngapain sih tidur disini? Kaya ngga punya rumah aja! Ntar kalau motornya hilang gimana? “
“Abang ga peduli sana motor! Yang penting Yujin maafin Abang! “
Yujin berdecak. “Batu bener. “
“Jin, “
“Apa sih? Orang mau berangkat sekolah juga!? “
“Kita baikan yah? “Heeseung mengacungkan jari kelingkingnya. “ Abang janji Abang ga akan ngelakuin hal-hal yang kamu ga suka lagi, “
Yujin mengalihkan tatapan ke sekitar, jujur ia udah kasian banget dan bener-bener ga tega ngeliat Heeseung ngemis terus. Tapi dia juga pengen ngasih pelajaran, takutnya nanti Heeseung malah makin semena-mena memperlakukan dia.
“Kamu mau maafin Abang kan? “
Yujin menarik napas untuk sesaat. Lalu melepas tas ranselnya dan sedikit melemparnya ke dada Heeseung.
“Nih, bawain! “
Remaja 17 tahun itu berlalu melewati Heeseung menuju tempat motor pacarnya diparkirkan.
“Mau diem aja sampe besok?? “, seru Yujin karena Heeseung masih terpaku di tempatnya.
~~~
Pulang sekolah Heeseung nemenin Yujin makan seblak, itung-itung sogokan biar Yujin ga ngambek lagi.
“Hari ini kamu ada PR? “
“Emang kalo ada Abang mau bantuin? “
“Ga gitu. Abang cuman mau ngajakin kamu ke kosan—”
“Tuh kan! Baru aja di maafin udah aneh-aneh lagi! “
Heeseung kaget kenapa Yujin tiba-tiba banting sendoknya ke meja, padahal dia belum selesai ngomong.
“Aneh-aneh gimana? Orang Abang cuman mau minta ditemenin main PS, “
“Harus banget Yujin yang nemenin?”
“Kan pacar Abang, Yujin, “
“Kenapa ga ngajak temen Abang aja? “
“Abang mau nya kamu, “
~
tamat •
engga deng.
trivia aja. Ada yg nungguin ga, wkwk
15.08.24
KAMU SEDANG MEMBACA
take my XO ; heeseung ENHA × yujin ZB1
Fanfiction"Napa, ga suka?? " - yujin semi-tsundere "Suka kok. Masih suka.. Mana mungkin engga, " 'Kita mah sadar diri yang lebih bucin'. - heeseung si paling rizz ~~~ . cuma keseharian yujin sama heeseung yang pacaran. ❗non baku.