Slice of (Idol) Life

Challenges

Hari-hari setelah debut menjadi sangat sibuk. Music show di pagi buta, permintaan challenge berulang ketika fancall, dan latihan tiada henti. Rasanya menyenangkan sekaligus melelahkan. Sungguh surreal ketika bucketlist setelah menjadi idol dapat dicapai satu-persatu. Pelan tapi pasti.

Jadwal RIIZE berikutnya akan menambah satu lagi pengalaman pertama mereka yang menakjubkan. Konser bersama idol-idol SM yang luar biasa, senior-senior yang telah memiliki nama besar, dengan RIIZE sekarang sebagai bagian dari mereka, bagian dari SMTOWN. Selain itu, ini akan jadi penampilan pertama mereka di stadium, dan bukan di Korea tentu saja.

Semua anggota menyambut baik acara ini, tentu karena konser SMTOWN merupakan bagian dari mimpi mereka yang akhirnya dapat diwujudkan. Wonbin sangat excited, setelah bertahun-tahun hanya sebagai penonton, akhirnya ia dapat bergabung bersama para senior dan tampil bersama semua member yang ia sayangi. Hal lain yang membuatnya semangat tentu saja karena ini akan menjadi kali pertamanya berada di satu panggung yang sama dengan Ningning.

RIIZE saat ini sedang bersiap dia ruang tunggu mereka, melakukan aktivitas masing-masing. Wonbin melakukan pemanasan singkat untuk vocalnya, sejujurnya ia cukup grogi hari ini, bisa tampil di panggung sebesar ini bersama orang-orang hebat rasanya seperti mimpi, ia akan pastikan tidak akan ada kesalahan sekecil apapun hari ini.

"Guys mumpung masih ada waktu kosong, kita mau take challenge dulu, itung-itung promosi." ujar manager memasuki ruang tunggu mereka.

"Sama siapa challengenya kak?" tanya Shotaro.

"Sama aespa ya." manager menjawab.

"Yes yes yessss." ujar Sungchan dengan semangat, disambut dengan Eunseok yang mendorong pelan bahunya dan diikuti tawa yang lainnya. Wonbin yang berada di ujung ruangan hanya tertawa sumbang, baiklah sekarang tingkat ketegangannya bertambah dua kali lipat.

***

aespa dan RIIZE sudah berkumpul, mereka akan take untuk challenge Get A Guitar. Manager membagi menjadi dua tim, tim pertama yaitu Karina, Winter, Shotaro, Sohee dan Wonbin. Untuk tim kedua ada Giselle, Ningning, Seunghan, Sungchan dan Anton. Kerena kelebihan personil Eunseok terpaksa tidak join di challenge kali ini.

Shotaro mengajari Winter gerakan Get A Guitar, sedangkan Ningning diajari oleh Sungchan. Karina dan Giselle mendapatkan peran yang lebih mudah, mereka cukup tiba-tiba muncul di layar ketika member lain selesai dance.

"Gerakan kakinya gimana sih kak bingung banget." Ningning menekuk wajahnya, otak dan kakinya sepertinya tidak sinkron sedari tadi.

"Giniii Ning, coba liat aku." Sungchan mencontohkan sambil memasang wajah usilnya. Ningning dan Sungchan sudah berteman dekat sejak trainee, jadi mereka tidak canggung satu sama lain.

"Ah males, kayak nggak niat ngajarinnya juga. Mau belajar bareng Kak Taro aja." kata Ningning sambil berjalan ke arah Taro, Sungchan berusaha menarik lengannya sambil tertawa.

"Nggak ada ya pindah-pindah tim, ayo latihan lagi hahaha."

Wonbin tentunya menyaksikan percakapan itu. Lagi-lagi kalah start. Sejak pertemuan di ruang latihan baru sekarang ia bertemu aespa lagi, tidak ada komunikasi setelahnya. Wonbin bahkan belum mengucapkan terima kasih ke Ningning. Tapi mau bagaimana lagi, ia juga tidak bisa memaksakan diri kan.

Karina yang jauh lebih peka tentu sadar dengan perubahan air muka Wonbin

"Bin kalau kamu mau tuker ke tim sebelah bisa aja loh sebenernya." ujar Karina sambil tersenyum.