Bab 17

14 2 1
                                    

Kini jekey pun sudah di pindahkan ke ruang pasien,dan jisoo, Jungkook pun turut menemaninya di sana

dan tak lama kemudian mata jekey perlahan demi perlahan terbuka,dan mulutnya langsung menyebut sang momi,dan jisoo pun langsung memeluk jekey

"Akirnya nak kamu siuman juga...momi khawatir tau sama kamu"

"Maaf udah bikin momi khawatir"

"Kamu gak perlu minta maaf nak, harusnya momi yang minta maaf karna momi telah lalai menjaga kamu" kata jisoo yang masih memeluk jekey

"Jekey kamu udah sadar nak" ucap Jungkook yang berada di ambang pintu karna baru masuk,tadi Jungkook pergi ke luar dari ruangan jekey karna mendapatkan panggilan telepon

"Papi" girang jekey,ya jekey menjadi semakin semangat karna sang papi ada juga untuk menemaninya

"Papi sini peluk" pinta jekey,dan Jungkook pun memeluk jekey dengan penuh kasih sayang,dan jisoo pun hanya melihat interaksi anak dan ayah ini sambil tersenyum dan membatin

"Apa aku harus terima kembali Jungkook untuk masuk ke dalam kehidupan ku lagi?" Batin nya

Dan beberapa menit kemudian tiba tiba ada tamu Jungkook masuk ke dalam ruangan pasien jekey

"Jekey nak,ini ada yang mau bertemu dengan kamu nak" kata Jungkook,dan jisoo yang sedang menguapi jekey pun ikut menoleh juga dan betapa kagetnya ketika tau tamu yang datang

"Itu siapa papi?" Tanya jekey

"Ini Oma kamu jekey"

"Jadi aku punya nenek?"

"Iya sayang,saya Oma kamu" ucap ibu Jungkook dan menghampiri jekey lalu memeluknya

Dan setelah itu ibu Jungkook juga menghampiri jisoo dan memeluk juga, awalnya jisoo kaget karna mantan mertuanya ini memeluknya tapi ia menghilangkan rasa kaget nya itu dan berusaha untuk tersenyum

"Jisoo maafkan ibu ya, seharusnya waktu itu ibu tidak menyuruh Jungkook untuk menceraikan kamu,maaf kan ibu,dan seharusnya kita ada di samping kamu ketika kamu sedang mengandung cucu ibu" ucap ibu Jungkook sambil masih memeluk jisoo

"sebelum ibu meminta maaf aku juga sudah memaafkan ibu" kata Jisoo,dan ibu Jungkook pun melepas pelukannya

"Makasih nak,dan yah apa kamu juga akan memaafkan jungkook dan menerima Jungkook kembali?"

"Hah?" Beo jisoo

"Ibu akan merestui kalian,dan ibu benar benar ingin melihat kalian kembali bersama seperti dulu lagi"

"Iya mami,plis yaaa....aku pengen momi dan papi bersama kembali" mohon jekey

"Momi harus berunding dulu bersama papi kamu"kata jisoo

"Ayok Jungkook kita keluar dulu" ajak jisoo dan mareka pun keluar dari ruangan tersebut

"Jadi bagaimana kamu mau kan?" Tanya jungkook

"Tunda dulu buat jawaban yang itu....aku mau nanya kenapa ibu kamu bisa tau kalo dia sudah punya cucu?"

"Aku yang ngasuh tau,ibu aku harus tau,dan yah yang dari nelepon aku itu ibu aku,dan aku kasih tau keberadaan aku dan aku menceritakan tentang jekey"

"ahk sudah lah kalau begitu" kata jisoo dan hendak pergi meninggalkan jungkook tapi itu nihil karna Jungkook menahan tangan nya dan menarik tangan jisoo agar lebih dekat dengan nya

"Apa lagi sih!"

"Bagaimana jawaban kamu?....jujur aku masih belum bisa melupakan kamu,dan aku berharap kamu mau kembali dengan ku lagi,dan aku juga ingin melihat jekey bahagia dan mendapatkan kasih  sayang yang utuh dan lengkap dari kedua orang tuanya" kata Jungkook,dan jisoo sudah tak bisa menahan tangis nya lagi,dan yah air mata nya meluncur begitu saja,dan ia pun memeluk erat Jungkook dan Jungkook juga membalas pelukan jisoo dengan penuh kasih sayang

"I mis you somuch jungkook jujur saja sebenarnya aku sangat rindu kamu,dan aku gak bisa nahan gengsi aku lebih lama lagi...hiks....hiks"

"Aku juga sangat rindu kamu jisoo....dan gimana jawaban kamu?"


JekeyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang