XXI

853 116 3
                                    

Taehyung mengelus kepala Jungkook dengan lembut sedangkan Jungkook memilih untuk bersandar di bahu tegap Taehyung.

"Bagiamana ini?" Tanya Jungkook

"Seperti yang ku katakan Babe, kita coba tanyakan program kehamilan nanti sore sebelum menjemput Daddy dan Mommy nee" ucap Taehyung

"Lalu jika aku hamil, kau pasti tidak akan mengizinkan ku ke perusahaan lalu siapa yang akan menghandle perusahaan ku nanti?" Tanya Jungkook

"Aku akan tetap mengizinkan mu ke perusahan Babe tapi jika kehamilanmu sudah menginjak usia 7 bulan, terpaksa aku tidak mengizinkan mu untuk pergi ke perusahaan" ucap Taehyung

"Lalu selama 2 bulan siapa yang akan menghandle nya?" Tanya Jungkook

"Kau masih bisa bekerja dari rumah, Babe. Untuk ke perusahaan, aku sangat memohon padamu. Jangan pergi kemana pun jika kehamilanmu sudah menginjak 7 bulan. Oke?" Ucap Taehyung tegas

"Hahh, hamil saja aku belum" ucap Jungkook pasrah kemudian memejamkan matanya yang terasa berat

"Masih proses, Babe. Tidak sabaran sekali, apa jangan-jangan kau ingin..." Goda Taehyung

"Diam kau! Ini masih sakit! Aku ingin tidur! Jangan menggangguku" kesal Jungkook kemudian memunggungi Taehyung

Taehyung pun terkekeh melihat reaksi Jungkook kemudian memeluk Jungkook dari belakang dan ikut menyelami dunia mimpi bersama tunangannya itu.

Sedangkan Baekhyun kini telah berdiri di hadapan pagar yang menjulang tinggi kemudian mendekat ke arah security yang berjaga disana.

"Apakah di dalam sana ada Nyonya Kim Jisoo?" Tanya Baekhyun

Baekhyun mengetahui jika Jisoo telah kembali ke Korea pagi tadi, dirinya melihat berita tersebut melalui ponsel miliknya yang sempat ia simpan dengan baik. Dirinya tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang emas ini jadi dirinya harus segera berhadapan dengan nyonya besar itu.

"Apa anda sudah memiliki janji?" Tanya security itu sepertinya security itu baru bekerja di mansion besar itu

"Ahh nyonya Kim memberi tahuku untuk langsung menemuinya di mansion" ucap Baekhyun

Security itu pun menatap ke arah Baekhyun dari bawah hingga atas kemudian terdiam beberapa saat.

"Apa anda seseorang yg melamar pekerjaan di mansion ini seperti yang dikatakan Mr. Kim?" Tanya security tersebut

"Yaa, itu saya. Saya ingin melamar sebagai maid" ucap Baekhyun cepat padahal dalam hati ia mengumpat

"Silahkan, akan saya panggilkan kepala maid disini" ucap security tersebut

Tak berselang lama pun datang seorang Yeoja paruh baya dengan menggunakan seragam yang rapi dan sepertinya Yeoja ini adalah kepala maid disini.

"Mari, akan saya antarkan menuju ruangan nyonya besar Kim" ucap Yeoja itu

Baekhyun pun mengikutinya, Jisoo yang diberitahu oleh asisten maid jika dirinya ditemui oleh seseorang pun memilih untuk berjalan menuju ruang tengah.

Jisoo melihat seorang Yeoja telah duduk membelakangi dirinya. Jisoo merasa proporsi tubuh Yeoja di depannya ini tidak asing. Jisoo pun mendekatinya dan saat Yeoja itu melihat ke arahnya seketika Jisoo merasa tidak mood tetapi ia akan tetap melayaninya sebagai tuan rumah disini.

Jisoo telah mengetahui apa saja yang terjadi pada kehidupan putranya semenjak ia tinggalkan ke Italia.

"Nyonya Jisoo-yaa" sapa Baekhyun dengan ramah namun ia tidak berdiri dan memilih untuk tetap duduk hanya saja tubuhnya ia putar ke arah Jisoo

"Ahh ternyata kau Baekhyun-ahh. Ada apa?" Tanya Jisoo ramah dan pura-pura tidak tau

"Bagaimana dengan kabar anda nyonya? Saya dengar anda tiba di Korea dini hari tadi, maaf saya tidak menjemput anda" ucap Baekhyun

"Kabarku baik, tidak apa itu bukan keharusan mu untuk menjemput ku" ucap Jisoo dengan senyum manisnya

Baekhyun yang merasa bingung ingin memulai darimana pun terlihat kikuk sedangkan Jisoo memilih untuk duduk santai sembari menunggu Baekhyun membuka suara.

Tuk....
Tuk....
Tuk....

Suara pantofel beradu dengan lantai terdengar dengan jelas, Taehyung telah rapi dengan setelan jasnya.

"Dimana Eomma?" Tanya Taehyung pada seorang maid yang lewat

"Nyonya besar Kim ada di ruang tengah tuan" ucap maid itu

Taehyung pun segera berjalan menuju ruang tengah dan dirinya tidak mengetahui jika Jisoo tengah bersama dengan seseorang.

"Eomma, aku titip Jungkook disini.. sepertinya ia perlu istirahat yang cukup. Aku akan ke perusahaan ku nanti malam aku pulang" ucap Taehyung sembari membenahi jas miliknya

"Baiklah hati-hati di jalan sayang" ucap Jisoo

"Ahh apa kamu tidak ingin berpamitan dengan Eomma Baekhyun sayang?" Sambung Jisoo

Mendengar itu Taehyung segera melihat ke arah Jisoo dan mengernyit heran saat melihat keberadaan Baekhyun disini.

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Taehyung

"Ah T-Taehyungie ternyata kamu disini, Eomma mencari mu" ucap Baekhyun

"Kau sudah bukan Eomma ku lagi" ucap Taehyung dingin

"Apa maksudnya sayang? Eomma Baekhyun yang merawat mu selama ini. Tidak boleh berkata seperti itu" ucap Jisoo sedangkan Baekhyun menyeringai mendengar ucapan Jisoo karena merasa Jisoo berada di pihaknya

"Aku akan bersikap baik jika orang tersebut juga memperlakukanku dengan baik Eomma" ucap Taehyung

"Maksud mu sayang? Eomma tidak paham" ucap Jisoo

"Eomma, apa tanggapan Eomma jika ada seseorang yang ingin memisahkan ku dengan Jungkookie?" Tanya Taehyung

"Apa maksudmu sayang? Tentu saja Eomma akan menemuinya dan menanyakan maksudnya untuk apa memisahkan mu dengan menantu kesayangan Eomma. Selain itu, jika dia namja maka Eomma akan meminta Abeoji mu untuk membunuhnya. Jika dia Yeoja maka Eomma akan menyiksanya sendiri" ucap Jisoo

"Nah orang itu di depan Eomma" ucap Taehyung santai

"Maksudnya? Baekhyun?" Tanya Jisoo sembari berpura-pura terkejut

"A-ah itu tidak benar nyonya, aku hanya memperkenalkan keponakanmu pada Taehyung waktu itu Nyonya siapa tau mereka cocok" ucap Baekhyun yang sudah berkeringat dingin

"Tapi dengan cara menjebak ku, Eomma. Parahnya keponakannya memberikanku obat perangsang. Untungnya menantu Eomma datang tepat waktu" ucap Taehyung senang

"Apa?! Kau!! Max! Seret Yeoja ini ke ruangan kesayangan suamiku!" Perintah Jisoo telak dan Baekhyun pun tidak terima

"APA MAKSUD ANDA NYONYA?! SAYA HANYA MENJALANKAN PERINTAH SUAMI BEJAT MU ITU!!" teriak Baekhyun

"Cihh dasar tidak tau diri, Abeoji ku hanya memerintahkan mu untuk membujuk ku menikah bukan menjodohkan keponakan jalang mu itu dengan ku agar kau mendapatkan harta ku melalui keponakan mu itu" ucap Taehyung sarkas

"TIDAK!! ITU TIDAK BENAR NYONYA!!" seru Baekhyun

Jisoo pun dengan santai menyeruput tehnya sembari menatap Baekhyun yang di seret oleh max menuju ruangan bawah tanah milik Suhoo.

"Apa yang akan Eomma lakukan pada Yeoja itu?" Tanya Taehyung

"Eomma sebenarnya tidak suka padanya sejak dulu tapi karena suaminya adalah tangan kanan Abeoji jadi Eomma menerimanya ketika ia diperintahkan untuk menjaga mu Alex. Jadi Eomma tidak akan membunuhnya tapi Eomma akan memerintahkan Abeoji mu untuk membunuhnya Alex" ucap Jisoo santai

"Aku suka rencana mu Eomma, semoga berhasil. Aku jalan Eomma" ucap Taehyung sembari mencium pipi Jisoo

Jisoo pun tersenyum kemudian berdiri dari duduknya dan berjalan menuju kamarnya kemudian mendial nomor seseorang.

"Katakan padanya aku akan menemuinya besok malam"


















Tbc.

The Company Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang