Bercerita tentang kehidupan Donghyuck yang masuk ke dunia Haechan dan bertemu dengan banyak hal yang Donghyuck tidak pahami akan kehidupan Haechan.
.
.
.
JANGAN SALAH LAPAK
B×B
MARKHYUCK
NOHYUKCK
NAHYUCK
JIHYUCK
𝗷𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗹𝘂𝗽𝗮 𝗯𝗶𝗻𝘁𝗮�...
Holaaaa, mumpung aku mood nulis, jdi aku up deh... Ada yg seneng ga? Ga ya🙂 Yudhdeh
{Happy Reading}
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Seorang pria tampan nampak sedang mengendarai kuda gagah nya. Pria itu sedang mengejar buruannya dengan mengarahkan anak panah itu. Kemudian ia melesat kan nya ke depan, tepat mengenai seekor rusa disana.
Stuttt.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Anggap aja gini ya)
Jeno pun puas akan hasil panahan nya itu. Ini lah Jeno atau Pangeran Jeno ia adalah anak kedua dari keluarga Lee, ia terkenal akan ke gagahan dan ketampanan nya. Bagi Jeno berburu adalah kehidupan baginy.
"Salam Pangeran Jeno, saya mendapatkan perintah dari Putra Mahkota Mark, beliau meminta anda untuk kembali ke istana tuan".ucap seorang pengawal yang menghampiri Jeno
"Mengganggu saja", batin kesal nya seraya pergi dengan kudanya menuju ke istana.
*
*
Dilain tempat dua orang pria sedang berbincang, entah apa yang mereka bicara kan tapi nampak nya itu hal penting.
Sambil menyesap teh itu, ia mendengar kan dengan baik apa yang dikatakan Yuta. Itu adalah Mark atau Putra Mahkota keluarga Lee, lain hal nya dengan Jeno atau adiknya ini, Mark lebih dikenal akan keramahan dan ketegasan nya pada semua orang. Dan pasti nya ia memiliki wajah yang tampan juga
Tak lama Jeno datang menghampiri mereka berdua.
"Ada apa kak, kau sudah mengganggu ku berburu saja", -Jeno
"Duduklah dulu ada yang ingin ku bicara kan dengan mu", -Mark
Yuta yang takut mengganggu kedua nya pun, akhirnya pamit undur diri. Yuta ini sebenarnya pelayan pribadi Mark, namun Mark sudah menganggap Yuta sebagai temannya. Itulah Mark
"Jeno , kau sudah tau kan kalau kita akan di jodoh kan dengan pangeran kerajaan Seo. Aku harap kau mau menerima nya, ku dengar kau menolak akan hal ini"ucap Mark to the point
"Bukannya aku tidak mau tapi-"
"Aku tau kau belum melupakan nya, tapi tolong lah ini demi kebaikan mu"- Mark
Jeno nampak tak ingin membalas nya, ia hanya memikirkan hal yang terus melanda dirinya setahun ini.
