Lisa POV
Aku berlari keluar dari kamar kecil berpura-pura tidak mendengar apa yang dia katakan. Aku melihat arlojiku, mataku terbelalak saat menyadari dia telah mengalihkan perhatianku begitu lama, pelajaran pertamaku sudah selesai.
Aku berlari ke kelasku dan yang mengejutkanku, Jennie ada di sana. Dia menatapku dan memberi isyarat agar aku masuk.
Begitu aku masuk, semua mata tertuju padaku.
"Kamu, datang lebih awal besok, Ms. Manoban" kata Ms. Kim. Matanya tiba-tiba mendarat di leherku.
"M-Maaf aku t-terlambat Ms. Kim, aku hanya---" Aku mencoba menjelaskan tapi dia memotongku.
"Jelaskan nanti, sekarang duduklah" ucapnya dengan nada agak marah.
Aku pergi ke tempat dudukku lalu Jisoo dan Rosé menghujaniku dengan pertanyaan.
"Yah! Kemana kamu pergi?"
"Aku--"
"Kenapa lama sekali?"
"Aku--"
"Mengapa ada bekas ciuman di lehermu?"
"Aku- APA?!" Ucapku agak keras sehingga membuat beberapa siswa dan Ms. Kim melihat ke arahku.
"Apakah ada sesuatu yang ingin kamu sampaikan pada kelas, Ms. Manoban?" katanya dengan nada dingin.
"Tidak ada, Ms. Kim"
Dia kemudian melanjutkan pelajarannya.
Aku mengambil cermin Jisoo untuk melihat cupangnya.
"Yah!" dia berbisik sambil berteriak.
Mataku terbelalak terkejut karena ada cupang di leherku, saat jemariku menyentuh setiap cupang, aku bergumam 'Bukan Jennie yang memberiku cupang di leherku, ugh mungkin gadis Ye-rim itu yang memberiku ini. Tuhan tolong aku, Jennie pasti akan marah'
"Kamu harus menjelaskan kepada kami kenapa kamu punya cupang itu di lehermu nanti saat makan siang" kata Jisoo.
"Ya, kamu bisa mempercayai kami, kita berteman, kan?" kata Rose.
"Ya" kataku.
Aku menghela nafas panjang.
Bagaimana aku akan menghadapi Jennie nanti?
.......
Bel berbunyi, sekarang istirahat makan siang.
Waktunya menjelaskan.
Aku meletakkan buku catatanku di lokerku lalu menutupnya. Setelah aku menguncinya, Jisoo dan Rosé langsung menyeretku ke kantin kampus.
"Kenapa terburu-buru?" Aku bertanya kepada mereka.
"Ayam!" teriak Jisoo.
"Ditambah lagi, kami ingin mendengar ceritamu secepatnya" Rosé menambahkan.
Aku mengangguk.
Setelah kami memesan makanan, kami duduk di kursi biasa dan mulai mengunyah makanan kami.
Aku menyelesaikannya duluan karena aku memesannya sedikit karena aku sedang tidak mood untuk makan.
"Karena kamu sudah selesai, ceritakan pada kami ceritanya, kenapa kamu terlambat?" Rosé bertanya sambil mengunyah ayamnya.
"Jangan tersedak oke?" tanyaku, mereka mengangguk.
"Aku bangun kesiangan karena aku dan Jennie berhubungan seks tadi malam” mereka tersedak, jadi aku segera memberi mereka air.
"KAMU DAN MS. KIM BERHUBUNGAN SEKS?!" Jisoo berbisik teriak.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Professor (JENLISA) ID
FanficMereka bilang, cinta itu dirasakan. Kisah ini terutama tentang Jennie, seorang profesor yang menggoda dan sangat posesif, dan Lisa, seorang siswa pindahan. Mereka berdua merasakan cinta satu sama lain dalam waktu singkat. Rasanya mereka sudah saling...