" Haura , turun bawah sekarang mummy tunggu "Terus Haura lari turun ke bawah tergesa gesa
" Ada apa ni mummy ? "
Tersenyum sinis Puan Aida , tiba tiba ada yang datang mengejutkan Haura dari belakang
" Happy birthday !! " Suara jeritan yang sangat kuat , terkejut tak terkata Haura
" Thankyou semua , tapi macam mana boleh tau ni ? "
" Adalah " balas Puan Aida
Terjenguk jenguk Haura ke dapur , macam mencari seseorang
" Haura cari abang ? , abang busy harini tak ada dekat rumah "
Oh , tapi kenapa dia rasa lain pula ? ingat Haura jangan jatuh cinta pada abang dia anggap kau Adik aje
" Mummy ada belikan rantai untuk hura , tengoklah "
" Wah ! Cantiknya mummy , mesti mahal ni emas pula tu susah susah aje mummy buat semua ni "
" Tak ada susah pun sayang mummy "
Hati Haura masih rasa tak tenang fikirkan Aqashah , tak tak boleh Haura ingat jangan jatuh cinta pada dia
• • • • •
Haura terjenguk jenguk mecari Aqashah dalam bilik tiba tiba ada yang menyapa Haura dari belakang
" Cari abang ke ? "
" Eh , haah Haura nak tanya , abang ada masuk bilik Haura ke semalam ? pintu bilik Haura terbuka "
Alamak ! Macam manalah Aku boleh terlupa nak tutup pintu kantoi ni habislah Aku
" Tak , tak ada "
" Abang , Haura masuk bilik dulu lah penat sangat harini pergi sekolah pagi tadi "
" Eh kejap "
Cepat cepat Aqashah tarik lengan Haura . Ditutupnya mata Haura dengan kain , bingung Haura , ada apa ni ?
" Abang cakap bukak baru bukak "
" Bukak "
" Happiest birthday Haura Ardina , turn 17 ! "
Terkejut lagi sekali Haura dibuatnya , dengan posisi Aqashah sedang melutut dekat depan dia pegang bunga
" Abang ? Terimakasih sangat sangat , Haura taktau nak cakap macam mana lagi yang Haura tau Aku nak ucap thankyou so much , I love you
abang ! "" I love you too Haura " musik lagu happy birthday dimainkan , guitar dikeluarkan dengan alunan musik Aqashah menyanyi
Haura menikmati nyanyian yang Aqashah persembahkan
" Sedap ! Suara abang sedap , tahnkyouuu "
" Your welcome Haura , belajar rajin rajin semoga jadi budak baik "
Usai saja Aqashah berlalu pergi terus Haura lari masuk ke bilik , tersandar Haura di balik pintu
Dup !
Dap !
Dup !
Dap !Berdegup jantung Haura , Ya Allah , hensemnya abang Aqash !! Suara dia buat aku cair , pandangan dia Ya Allah
Macam mana aku tak jatuh hati pada dia kalau macamni cara dia
Tapi ingat Haura , dia dah 22 tahun , dia dah tua dia anggap kau sebagai Adik - Adik dia aje lagipun aku ni salah satu student yang dia pernah bagi ceramah , tak mungkin aku dan dia akan bersatu
Bagaimana hendak ku lupakan dirimu , sedangkan wujudmu sahaja bagaikan sihir tanpa abrakadabra
YOU ARE READING
ESTRELLAS MR AQASHAH
Romansa" Kau hadir sebagai ratna, afsunmu buatku terpana bagaimanalah aku tidak berangta, dengan kehadiran emas tempawan di depan mata " - Aqashah Arhatta AQASHAH ARHATTA & HAURA ARDINA