24

328 26 6
                                    

"Membolos , hm ". Seru Yoshi yang tiba - tiba saja sudah berada di hadapan Junghwan dan tentu saja mengejutkan pemuda itu .

"Yo-Yoshi ". Ucap Junghwan terbata seraya memundurkan tubuhnya untuk menjaga jarak dari Yoshi . Sedangkan Yoshi yang melihat itu pun menggeram tak suka , lalu segera menarik tangan Junghwan dan membawanya menghilang dari sana .

.
.

Yoshi membawa Junghwan ke ruangan UKS yang menjadi tujuan awal pemuda itu dan kebetulan tidak ada siapapun di dalam sana selain mereka berdua .

"Ke-kenapa membawaku kemari ?". Tanya Junghwan seraya menatap Yoshi yang tengah mengunci pintu ruangan UKS itu dengan rapat .

"Bukankah awalnya kau memang ingin membolos dengan datang kemari , hm ". Balas Yoshi setelah mengunci pintu UKS dan melangkah ke arah Junghwan , yang membuat pemuda itu seketika waspada karenanya .

"Kau mau apa , huh ?".

"Berhenti di sana dan jangan mendekat !  ". Seru Junghwan yang membuat Yoshi terkekeh kecil mendengarnya .

"Kau bersikap seperti wanita yang akan di lecehkan saja , sweetheart".

"Bukankah memang begitu niatmu , huh".

Yoshi kembali terkekeh kecil , sebelum dengan secepat kilat pemuda vampire itu menyergap tubuh Junghwan dan menjatuhkan pemuda itu ke atas ranjang UKS di belakangnya .

Brak~

"Yakk ! Kau mengejutkanku , sialan ". Maki Junghwan dengan kesal , lantaran begitu terkejut dengan pergerakan tiba - tiba dari Yoshi yang kini menindih tubuhnya itu .

"Sepertinya mulut lancang ini memang perlu di beri pelajaran , hm ". Ucap Yoshi seraya mengelus pelan sudut bibir Junghwan dengan tatapan tajam dan mengintimidasinya .

"Apa maksudmu ? Aku - umphhh

Ucapan Junghwan terhenti lantaran Yoshi yang dengan cepat membungkam bibir pemuda itu dengan bibirnya dan saat ingin memasukkan lidahnya ke dalam mulut Junghwan , pemuda itu seketika merapatkan bibirnya yang membuat Yoshi menggeram tak suka karenanya . Namun pemuda vampire itu tak menyerah , ia mencoba menggigit bibir bawah Junghwan agar ternbuka , namun gagal . Yoshi pun kembali mencoba untuk mencubit sebelah nipple Junghwan namun gagal juga , hingga pada akhirnya saat Yoshi beralih untuk meremas milik Junghwan di bawah sana itu , berhasil membuat pemuda itu membuka mulutnya lantaran  mendesah sekaligus terkejut karenanya .

Setelah bibir Junghwan terbuka, Yoshi pun memasukkan lidahnya ke dalam mulut pemuda itu dan menghisap keras lidahnya juga seluruh apa yang ada di dalam goa hangat milik Junghwan . Sedangkan pemuda itu kewalahan , saat berusaha untuk membalas ciuman Yoshi padanya .

Junghwan yang terlalu fokus membalas ciuman Yoshi padanya itu pun , tak menyadari jika kedua tangan pemuda vampire itu diam - diam membuka celana seragam beserta dalaman yang ia pakai  dan melepasnya , hingga kini bagian bawah Junghwan telah polos tanpa ada yang menutupinya lagi .

Sret~

Setelah merasa nafas Junghwan hampir habis . Yoshi pun melepaskan ciuman keduanya hingga menyisahkan benang saliva yang memanjang , lalu terputus dan menempel di dagu Junghwan . Yoshi yang melihat itu pun , mengelap pelan dagu Junghwan menggunakan jempol tangan kanannya .

Immortal ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang